News Forex, Index & Komoditi ( Selasa, 4 Juni 2024 )

News  Forex,  Index  &  Komoditi

        (  Selasa,   4  Juni  2024  )

Harga Emas Global Menguat setelah Data ISM Manufaktur AS Menunjukkan Kontraksi di Bulan Mei

 

Emas (XAU/USD) pulih dan diperdagangkan di $2.340 pada hari Senin setelah rilis data IMP Manufaktur ISM AS menunjukkan kontraksi yang lebih besar dari perkiraan pada bulan Mei, meningkatkan taruhan Federal Reserve (The Fed) akan menurunkan suku bunga seiring perekonomian AS yang menjadi dingin.

IMP Manufaktur ISM berkontraksi ke 48,7 pada bulan Mei, lebih rendah dari prakiraan 49,6 dan 49,2 pada bulan April, menurut data dari Institute of Supply Management (ISM), yang dirilis pada hari Senin. Data tersebut menyebabkan peningkatan probabilitas berbasis pasar. The Fed akan memangkas suku bunga pada bulan September. Sebelum rilis, alat CME FedWatch telah memberikan peluang pemotongan pada bulan September sekitar 55% dan setelah rilis, peluang tersebut meningkat menjadi 59%.

Ekspektasi suku bunga yang lebih rendah merupakan hal yang positif bagi Emas karena mengurangi kemungkinan biaya dalam memegang logam mulia tersebut.

Emas kemungkinan akan didukung selama musim panas karena para investor mempertimbangkan kemungkinan pergerakan suku bunga di masa depan dari bank-bank sentral utama dan permintaan Asia tetap kuat, menurut Bart Malek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities.

Sementara Emas jatuh dari level tertinggi sepanjang masa di bulan April setelah The Fed mengisyaratkan akan menunda ekspektasi penurunan suku bunga untuk waktu yang tidak terbatas, Emas telah menemukan titik terendah karena para spekulan telah melakukan aksi jual menyusul buruknya data AS termasuk data PCE inti yang di bawah ekspektasi pada hari Jumat. Dengan demikian, logam ini dibatasi dan didukung, kata ahli strategi tersebut.

"Mengingat ukuran inflasi favorit The Fed menunjukkan pergerakan yang konsisten lebih rendah, pasar Emas harus didukung dengan baik sepanjang musim panas. Namun, karena para pengambil kebijakan akan membutuhkan lebih banyak bukti bahwa pemodelan ekonomi mereka mencerminkan kenyataan dan bahwa suku bunga memang cukup ketat untuk mengendalikan inflasi, tidak ada rally besar yang diharapkan untuk saat ini. Pergerakan emas dan posisi para investor akan sangat bergantung pada data," kata Malek.

Emas semakin didukung oleh pembelian Asia sebagai lindung nilai terhadap depresiasi mata uang. Baru-baru ini pembelian Tiongkok telah dicatat sebagai penyeimbang terhadap devaluasi Renminbi, tambah Malek.

 

 

Harga Minyak Dunia Turun karena OPEC+ Berencana untuk Mengurangi Pemangkasan Produksi Minyak

 

Harga Minyak West Texas Intermediate (WTI) terus menurun selama lima hari berturut-turut, diperdagangkan di kisaran $73,90 per barel selama sesi Asia pada hari Selasa. Penurunan harga minyak mentah ini disebabkan oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya yang dipimpin oleh Rusia, yang dikenal sebagai OPEC+, mengumumkan rencana bertahap untuk mengurangi beberapa pengurangan produksi minyaknya.

OPEC+ berencana untuk menghentikan pengurangan produksi sukarela sebesar 2,2 juta barel per hari (bph) selama setahun ke depan, dimulai pada bulan Oktober. Pada bulan Desember, lebih dari 500.000 bph diprakirakan akan kembali masuk ke pasar, dengan total 1,8 juta bph akan kembali pada bulan Juni 2025.

Menurut laporan Reuters, Amerika Serikat membeli tambahan 3 juta barel minyak untuk Cadangan Minyak Strategis (Strategic Petroleum Reserve/SPR) negara tersebut, seperti yang diumumkan oleh Departemen Energi pada hari Senin. Langkah ini merupakan bagian dari upaya penambahan secara bertahap setelah penjualan terbesar yang pernah ada pada tahun 2022. Presiden AS Joe Biden telah memerintahkan penjualan 180 juta barel selama enam bulan pada tahun 2022 untuk mengendalikan harga bahan bakar setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Data Belanja Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditure/PCE) AS terbaru menunjukkan bahwa tekanan harga mereda di bulan April. Meskipun demikian, laporan tersebut tidak mendorong penurunan suku bunga dari Federal Reserve (The Fed), menunjukkan bahwa bank sentral itu mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk mencapai target inflasi. Tingkat suku bunga yang lebih tinggi berdampak negatif pada prospek ekonomi AS dan mengurangi permintaan minyak.

 

Wall Street Ditutup Bervariasi: S&P 500 dan Nasdaq Kompak Menguat, Dow Jones Melemah

 

Wall Street ditutup bervariasi dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq yang menguat tipis pada sesi berombak di awal pekan ini. Sentimen bagi bursa Amerika Serikat (AS) datang dari data sektor manufaktur yang lemah dan gangguan pada NYSE yang menyebabkan penghentian perdagangan pada puluhan saham.

Senin (3/6), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 115,29 poin atau 0,30% menjadi 38.571,03, indeks S&P 500 naik 5,89 poin atau 0,11% ke 5.283,40 dan indeks Nasdaq Composite menguat 93,66 poin atau 0,56% ke 16.828,67.

Pada sesi kali ini terjadi kesalahan di Bursa Efek New York (NYSE) yang memicu perubahan besar-besaran pada saham Berkshire Hathaway dan Barrick Gold. Setidaknya perdagangan 60 saham yang terdaftar di NYSE dihentikan karena volatilitas yang tinggi, sebelum bursa memperbaiki masalah teknis dan aktivitas dilanjutkan kembali.

Indeks utama S&P 500 dan Nasdaq ditutup menguat setelah mengurangi kerugian di awal sesi ini, sementara Dow tetap melemah. Sektor teknologi memperoleh keuntungan terbesar, sementara saham sektor energi menjadi penghambat terbesar.

Pasar telah mempertimbangkan data yang menunjukkan aktivitas manufaktur AS telah melambat untuk bulan kedua berturut-turut, sehingga meningkatkan kekhawatiran melemahnya pertumbuhan ekonomi.

"Ini adalah salah satu hari di mana orang-orang menunggu katalis berikutnya dengan pergerakan berombak setelah laporan pendapatan," kata Keith Lerner, co-chief investment officer di Truist Advisory Services di Atlanta.

“Ada sedikit tarik-menarik antara pasar yang melihat melemahnya data dan ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunganya,” tambah Lerner.

Investor melihat kemungkinan 59% bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mulai menurunkan suku bunga pada bulan September, naik dari sekitar 53% sebelum data ISM dirilis, menurut alat FedWatch CME.

Di sisi lai, imbal hasil obligasi AS untuk tenor acuan 10-tahun turun ke level terendah dalam dua minggu menyusul data manufaktur yang lesu.

Pada perdagangan kali ini, saham Nvidia naik 4,9% setelah CEO Jensen Huang mengungkapkan bahwa platform chip AI generasi berikutnya dari perusahaannya akan diluncurkan pada tahun 2026.

Saham megacaps lainnya, termasuk Apple, Amazon, Alphabet, dan Meta ditutup menguat. Berbeda, saham Microsoft dan Tesla ditutup melemah.

Saham GameStop melonjak 21% setelah postingan Reddit di akhir pekan dari influencer saham Keith Gill, juga dikenal sebagai "Roaring Kitty", menunjukkan taruhan US$ 116 juta pada pengecer game tersebut.

Investor akan mengamati minggu ini yang penuh dengan data yang mencakup survei sektor jasa, pesanan pabrik dan laporan nonfarm payrolls yang diawasi ketat pada hari Jumat, yang dapat memberikan petunjuk mengenai kemungkinan tindakan The Fed terkait dengan suku bunganya.

 

 

66 orang Tewas di Rafah dan Ratusan Lainnya Terluka, Termasuk Anak-Anak

 

Paska empat hari yang mematikan di mana puluhan orang yang mencari perlindungan di Rafah bagian Selatan Gaza tewas dan ratusan orang terluka, Save the Children di seluruh negara menyerukan tindakan mendesak untuk melindungi warga sipil di Rafah dan di seluruh jalur Gaza – Palestina.

Serangan-serangan tersebut terjadi kurang dari seminggu setelah International Courte of Justice (ICJ) atau Pengadilan Internasional  memerintahkan Israel untuk “segera” menghentikan serangan militer di Rafah, untuk melindungi nyawa, dan memperbolehkan pasokan bantuan kemanusiaan esensial masuk.

Sebaliknya, kekerasan brutal di Rafah juga meningkat. Setidaknya 66 orang tewas dan ratusan lainnya terluka, termasuk anak-anak. Rafah dibombardir terus-menerus sejak putusan ICJ pada hari Jumat lalu (24/05), Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza dan PBB, setidaknya 21 orang tewas, termasuk wanita dan anak-anak, dalam serangan besar pada hari Selasa yang menghantam kamp pengungis di Rafah .

Kementerian juga mengatakan 64 orang terluka, dengan 10 dalam kondisi kritis. Pada hari Minggu, setidaknya 45 orang tewas dan 250 terluka, sebagaian besar wanita dan anak-anak, dalam serangan Israel terhadap kamp bagi mereka yang terdislokasi dari kota selatan Rafah .

Dalam siaran pers Save the Children Internasional pada 29 Mei lalu, Country Director Save the Children di Occupied Palestinian Territory atau di Wilayah Pendudukan Palestina, Xavier Joubert menegaskan, bukti apa lagi yang pemimpin butuhkan untuk menunjukan bahwa tidak ada tempat yang benar-benar aman bagi anak-anak dan keluarga di Gaza.

Anak-anak dan keluarga  hidup menderita secara perlahan seperti kelaparan, gangguan pada kesehatan mental dan fisik, cedera fisik serius termasuk kehilangan bagian tubuh dan kehilangan keluarga, rumah serta sekolah mereka.

Save the Children di seluruh negara termasuk di Indonesia menyerukan tindakan mendesak dan segera untuk melindungi warga sipil di Rafah dan di seluruh jalur Gaza. Save the Children Indonesia juga mengapresiasi langkah cepat dan strategis yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dalam hal ini adalah Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

“Save the Children Indonesia menyerukan gencatan senjata segera dan secara permanen agar tidak ada lagi anak-anak yang menjadi korban dari kejadian ini. Kami sangat menghargai langkah cepat yang dilakukan oleh Ibu Retno selaku Menteri Luar Negeri RI, dimana beliau  mendesak negara-negara Eropa untuk mendorong implementasi Two State Solution, dimana salah satunya adalah gencatan senjata segera dan permanen,” kata Tata Sudrajat / Chief (Interim) Advocacy, Campaign, Communication and Media.

 

 

Agresi Israel paksa 1 juta lebih warga Palestina mengungsi dari Rafah

 

Badan PBB untuk urusan Pengungsi Palestina (UNRWA) pada Senin mengatakan bahwa lebih dari satu juta warga Palestina terpaksa meninggalkan Kota Rafah di Jalur Gaza selatan akibat serangan terus menerus dari Israel.

"Pemindahan secara paksa telah menyebabkan lebih dari satu juta orang meninggalkan Rafah," kata UNRWA di akun media sosial X.

Situasinya telah meningkat secara dramatis, dengan ribuan keluarga mencari perlindungan di daerah permukiman yang rusak dan hancur di Khan Younis, tambah mereka.

"UNRWA terus menyediakan layanan penting meskipun tantangannya semakin meningkat," menurut keterangan UNRWA.

Laporan tersebut juga menggambarkan kondisi di Rafah "tak terkatakan," sembari menyoroti parahnya krisis tersebut.

Israel terus melanjutkan serangan brutal di Gaza menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober, meski resolusi Dewan Keamanan PBB menuntut gencatan senjata segera.

Lebih dari 36.400 warga Palestina, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, sejak saat itu telah tewas di Gaza, sementara lebih dari 82.600 lainnya luka-luka, menurut otoritas kesehatan setempat.

Hampir delapan bulan setelah perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur di tengah blokade yang melumpuhkan terhadap akses makanan, air bersih dan obat-obatan.

Israel dituding melakukan genosida oleh Mahkamah Internasional (ICJ), yang dalam putusan terbarunya memerintahkan Tel Aviv untuk segera menghentikan operasinya di Rafah, di mana lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum mereka kemudian diserang pada 6 Mei.

 

 

Sebanyak 120 Jenazah Warga Pelestina Ditemukan Dua Hari Usai IDF Tinggalkan Jabalia

 

 

Rumah Sakit Kamal Adwan Palestina pada Ahad (2/6/2024) mengatakan kru kedaruratan dan tim pertahanan sipil menemukan lebih dari 120 jenazah warga Palestina dua hari setelah pasukan Israel meninggalkan kamp Jabalia di Jalur Gaza utara. Ratusan jenazah tersebut ditemukan di jalan yang hancur dan di bawah reruntuhan bangunan yang runtuh di tengah pembersihan sampah dan puing-puing yang masih berlangsung.

Pada Jumat (31/5/2024), militer Israel mengumumkan berakhirnya serangannya di wilayah Jabalia setelah 20 hari. Sejumlah pihak telah menyatakan bahwa Tel Aviv menyembunyikan angka korban yang akurat dalam serangan yang juga merenggut nyawa 10 tentara Israel itu.

Sebelumnya, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah mengonfirmasi melalui Telegram bahwa serangan itu dilakukan pada Ahad (26/5/2024) di daerah Tal as Sultan, di Rafah barat laut, "berdasarkan intelijen yang tepat" dan melenyapkan salah satu pemimpin Hamas.

“Sebuah pesawat IAF (Angkatan Udara Israel) dalam serangan berbasis intelijen IDF dan ISA (Badan Keamanan Israel), melenyapkan teroris Yassin Rabia, Komandan kepemimpinan Hamas di Yudea dan Samaria, serta Khaled Nagar, seorang senior resmi di sayap Hamas di Yudea dan Samaria,” ucap IDF.

Hampir 36.400 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak Israel memulai serangannya hampir delapan bulan lalu. Mayoritas korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

Serangan tersebut juga menyebabkan hingga sebanyak 82.400 warga Palestina lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat. Sedangkan serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 menewaskan sekitar 1.200 orang.

Sebagian besar wilayah Gaza menjadi reruntuhan di tengah blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan Israel.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) yang keputusan terbarunya memerintahkan Tel Aviv untuk segera menghentikan operasinya di Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang.

 

 

Senator AS: Penjahat Perang Netanyahu Jangan Diundang ke Kongres

 

 

Senator Amerika Serikat Bernie Sanders pada Sabtu (1/6/2024) mengecam para pemimpin Kongres AS yang mengundang penjahat perang Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk berpidato di sesi gabungan Kongres.

"Netanyahu adalah penjahat perang. Dia tidak boleh diundang untuk berpidato di pertemuan gabungan Kongres. Saya pasti tidak akan hadir," kata Sanders.

Pernyataannya disampaikan sehari setelah para pemimpin Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat AS pada Jumat (31/5/2024) mengundang Netanyahu untuk berpidato di sesi gabungan Kongres bikameral.

Surat undangan Netanyahu ditandatangani oleh Ketua DPR dari Partai Republik Mike Johnson, Pemimpin Mayoritas Senat Demokrat Chuck Schumer, Pemimpin Senat Partai Republik Mitch McConnell, dan Pemimpin Partai Demokrat di DPR Hakeem Jeffries.

“Ini adalah hari yang sangat menyedihkan bagi negara kami karena Perdana Menteri Benjamin Netanyahu diundang-oleh para pemimpin kedua partai-untuk berpidato di pertemuan gabungan Kongres Amerika Serikat,” kata dia.

Menurut laporan media lokal, Netanyahu telah menerima undangan untuk berpidato di kedua majelis Kongres. Dia akan menjadi pemimpin asing pertama yang berbicara di depan kedua majelis Kongres sebanyak empat kali.

Sanders yang merupakan seorang independen tetapi berkaukus dengan Senat Demokrat, mengatakan Israel mempunyai hak untuk membela diri melawan kelompok Palestina Hamas. Namun, negara Zionis itu tidak mempunyai hak untuk berperang melawan seluruh rakyat Palestina.

“Israel tidak mempunyai hak untuk membunuh lebih dari 34 ribu warga sipil dan melukai lebih dari 80 ribu, 5 persen populasi Gaza. Israel tidak mempunyai hak untuk menjadikan 19 ribu anak yatim piatu. Israel tidak mempunyai hak untuk menggusur 75 persen penduduk Gaza dari rumah mereka,” tegasnya.

Sembari menekankan bahwa Israel tidak mempunyai hak untuk memusnahkan sistem layanan kesehatan di Gaza dan membom sekolah-sekolah, Sanders menambahkan Israel tidak mempunyai hak untuk menghalangi bantuan kemanusiaan berupa makanan dan pasokan medis yang menciptakan bencana dan kondisi kelaparan.

Senator juga menggarisbawahi bahwa Pengadilan Kriminal Internasional baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka sedang mencari surat perintah penangkapan bagi Netanyahu dan Yahya Sinwar, pemimpin Hamas.

“ICC benar. Kedua orang ini jelas-jelas terlibat dalam pelanggaran hukum internasional yang keterlaluan,” tambahnya.

 

Qatar, Mesir, AS Desak Hamas-Israel Sepakati Proposal Gencatan Senjata

 

 

Qatar, Mesir dan Amerika Serikat meminta kepada Israel dan Hamas untuk menyepakati proposal perjanjian gencatan senjata. Demikian disampaikan dalam pernyataan bersama pada Sabtu (1/6)

“Sebagai mediator dalam diskusi yang sedang berlangsung untuk mencapai gencatan senjata di Gaza dan pembebasan sandera dan tahanan, Qatar, Amerika Serikat, dan Mesir bersama-sama menyerukan Hamas dan Israel untuk menyelesaikan perjanjian yang mencerminkan prinsip-prinsip yang diuraikan Presiden Biden," kata Kementerian Luar Negeri Qatar.

Prinsip-prinsip ini menyatukan tuntutan semua pihak dalam sebuah kesepakatan yang melayani berbagai kepentingan. Prinsip perjanjian juga akan memberikan bantuan segera baik kepada masyarakat Gaza maupun para sandera dan keluarga mereka yang telah lama menderita.

Mereka lebih lanjut menekankan bahwa kesepakatan ini menawarkan peta jalan untuk gencatan senjata permanen dan mengakhiri krisis.

Presiden AS Joe Biden pada Jumat (31/5) mengatakan Israel menawarkan tiga tahap perjanjian kepada kelompok perlawanan Palestina Hamas yang akan mengakhiri pertempuran di Jalur Gaza.

Biden meminta Hamas menerima kesepakatan tersebut dan mendesak Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menolak tekanan dari anggota koalisi pemerintahannya yang menentang rencana tersebut.

Hamas mengatakan gerakannya akan menanggapi secara positif setiap usulan yang mencakup gencatan senjata permanen, penarikan penuh tentara dari Jalur Gaza, upaya rekonstruksi, pemulangan pengungsi, dan penyelesaian kesepakatan pertukaran sandera yang komprehensif.

Kantor Netanyahu pada Jumat menegaskan kembali niatnya untuk melanjutkan serangan negaranya di Jalur Gaza sampai semua tujuan perang Tel Aviv tercapai.

 

Maladewa akan ubah UU larang warga negara Israel masuki wilayahnya

 

 

Pemerintah Maladewa telah memutuskan untuk mengubah undang-undang (UU) guna melarang warga negara Israel memasuki wilayah negara itu, demikian dilaporkan media setempat mengutip Menteri Keamanan Dalam Negeri dan Teknologi Maladewa Ali Ihusan.

Dalam konferensi pers pada Minggu (2/6), Ihusan mengatakan keputusan tersebut diambil pada rapat kabinet yang digelar sebelumnya pada hari itu menyusul seruan dari warga setempat untuk melarang warga negara Israel masuk ke negara itu karena serangan destruktif yang dilancarkan di Gaza.

Dia mengatakan bahwa pemerintah akan membuat amendemen hukum untuk mengimplementasikan larangan tersebut dan sebuah komite khusus telah ditunjuk untuk mempercepat prosesnya.

Maladewa menerima lebih dari 1 juta turis per tahun dan sekitar 15.000 di antaranya berasal dari Israel, ungkap media setempat.

 

Blinken bahas proposal gencatan senjata Gaza dengan menteri Israel

 

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken, ketika menelpon dua menteri Israel, membicarakan proposal gencatan senjata di Jalur Gaza, yang diungkapkan oleh Presiden Joe Biden pekan lalu.

Dalam pembicaraan telepon dengan Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz, Blinken "memuji Israel untuk proposal tersebut dan menegaskan bahwa Hamas harus menerima keputusan itu tanpa penundaan", kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller dalam pernyataannya, Minggu (2/6).

Blinken memberi tahu Gantz bahwa usulan itu akan memajukan kepentingan keamanan jangka panjang Israel, termasuk dengan membuka kemungkinan perdamaian di sepanjang perbatasan Israel dengan Lebanon yang akan memungkinkan warga Israel untuk kembali ke rumah mereka.

Sementara itu, selama panggilan telepon dengan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, Blinken memuji kesiapan Israel untuk menyelesaikan kesepakatan dan menegaskan bahwa kini tinggal tanggung jawab Hamas untuk menerima proposal tersebut.
Menegaskan kembali komitmen kuat AS terhadap keamanan Israel, Blinken menggarisbawahi bahwa usulan itu akan memajukan kepentingan keamanan jangka panjang Israel, termasuk dengan memungkinkan integrasi lebih lanjut di kawasan itu.

Sebelumnya, Presiden Biden mengatakan bahwa Israel memberikan Hamas sebuah kesepakatan tiga tahap yang akan mengakhiri permusuhan di Jalur Gaza serta mengamankan pembebasan sandera yang ditawan di daerah kantong tersebut.

Biden mengimbau Hamas untuk menerima kesepakatan itu dan mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menolak tekanan dari anggota koalisi pemerintahannya yang menentang rencana tersebut.

Kantor Netanyahu menegaskan kembali niatnya untuk melanjutkan serangan di Gaza hingga semua tujuan perang Israel tercapai.

Sementara Hamas mengatakan akan menanggapi secara positif setiap usulan yang mencakup gencatan senjata permanen, penarikan penuh pasukan Israel dari Jalur Gaza, upaya rekonstruksi, pemulangan para pengungsi, dan penyelesaian kesepakatan pertukaran sandera yang menyeluruh.

 

 

CASCF sama bantu bangun komunitas China-Arab dengan masa depan bersama

 

 

Forum Kerja Sama China-Negara-Negara Arab (China-Arab States Cooperation Forum/CASCF) memainkan peranan penting dan berkontribusi besar dalam membangun komunitas China-Arab dengan masa depan bersama, ujar Ketua Asosiasi Perhimpunan Persahabatan Arab-China Ali Yousuf Al-Shareef.

Konferensi Tingkat Menteri ke-10 CASCF diadakan di Beijing, ibu kota China, pada Kamis (30/5).

"Pihak Arab dan China berjalan dengan langkah yang percaya diri dan mantap untuk membangun sebuah komunitas dengan masa depan bersama," ujar Al-Shareef dalam wawancara dengan Xinhua baru-baru ini.

Pencapaian CASCF dalam memperkuat hubungan, mempromosikan kepentingan bersama, dan meningkatkan kesepahaman berkontribusi besar pada masa depan bersama yang dicita-citakan, ungkapnya.

Dia menyebut konsep membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia yang diusulkan oleh Presiden China Xi Jinping sebagai usulan global yang paling signifikan dalam 20 tahun terakhir.
Pihak China dan Arab tertarik membangun komunitas China-Arab dengan masa depan bersama, ujar Al-Shareef, seraya menambahkan bahwa tendensi ini terlihat jelas dalam upaya kedua belah pihak dalam meningkatkan pertukaran antarmasyarakat dan budaya, perdagangan, investasi, serta kerja sama ekonomi dan politik.

Al-Shareef, yang menjabat sebagai duta besar Sudan untuk China, memuji hasil yang sangat positif dari CASCF dalam dua dasawarsa terakhir di bidang politik, keamanan, militer, ekonomi, perdagangan, dan budaya di tingkat bilateral dan multilateral.

China telah menjalin kemitraan strategis komprehensif atau kemitraan strategis dengan 14 negara Arab dan Liga Arab. Seluruh 22 negara Arab dan Liga Arab telah menandatangani kesepakatan dengan China dalam kerja sama Sabuk dan Jalur Sutra.

Pada 30 Januari 2004, China dan Liga Arab bersama-sama mengumumkan pembentukan CASCF. Selama lebih dari dua dasawarsa, 19 mekanisme kerja sama di berbagai bidang antara kedua belah pihak telah dibentuk.

Al-Shareef menggarisbawahi bahwa kerja sama politik merupakan salah satu kerangka kerja yang paling penting bagi CASCF, seraya mengungkapkan bahwa politik merupakan bidang kerja sama pertama antara China dan negara-negara Arab sejak berdirinya Republik Rakyat China pada 1949.

Semua negara Arab telah dan masih berkomitmen pada kebijakan Satu China dan sangat mendukung pemulihan kursi sah China di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ujarnya.

Sementara itu, China mempertahankan sikapnya yang jelas dan tegas dalam mengadvokasi hak-hak sah rakyat Palestina untuk memiliki negara yang merdeka berdasarkan perbatasan tahun 1967 dan dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, tambah Al-Shareef.

China mengerahkan upaya yang luar biasa dalam menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Arab ketika kawasan tersebut mengalami konflik, ujarnya, sembari mengonfirmasi bahwa sikap China terhadap konflik Gaza sangat jelas di tingkat internasional.

Di tingkat ekonomi, Al-Shareef mengatakan bahwa kerja sama ekonomi menyediakan lingkungan yang positif untuk investasi dan perdagangan antara kedua belah pihak.

Dirinya juga memuji peran China dalam upaya rekonstruksi di Libya, Suriah, Yaman, Sudan, dan Somalia atas pengalaman negara Asia tersebut dalam bidang infrastruktur.

Mantan diplomat Sudan itu mengatakan bahwa pihak Arab dan China juga menaruh perhatian besar pada kerja sama budaya dengan mempromosikan pertukaran dan pemahaman antarmasyarakat.

Dirinya yakin bahwa hubungan Arab-China memiliki dua aspek penting, yang pertama adalah hubungan resmi, seperti CASCF, dan yang kedua melibatkan budaya serta interaksi antarmasyarakat, seperti Asosiasi Perhimpunan Persahabatan Arab-China yang didirikan pada 2006.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sedikitnya 56 Orang Tewas di India Akibat Gelombang Panas

 

India mengalami hampir 25.000 kasus dugaan serangan panas. 56 orang kehilangan nyawa setelah beberapa hari gelombang panas melanda seluruh negeri dari bulan Maret hingga Mei, demikian laporan media lokal yang mengutip data pemerintah.

Bulan Mei menjadi bulan yang sangat buruk bagi kawasan ini, dengan suhu di ibu kota Delhi dan negara bagian Rajasthan di sekitarnya mencapai 50 derajat Celsius.

Sebaliknya, sebagian wilayah India timur terguncang oleh dampak topan Remal. Hujan lebat di negara bagian Assam di timur laut telah menewaskan 14 orang sejak Selasa (28 Mei).

Di Sri Lanka, sedikitnya 15 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor setelah hujan lebat mengguyur wilayah tersebut, menurut Pusat Manajemen Bencana (DMC) negara itu pada Minggu.

Berbagai faktor telah menyebabkan musim panas yang sangat panas di Asia Selatan, sebuah tren yang menurut para ilmuwan diperburuk oleh perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia.

Setidaknya 33 orang, termasuk petugas pemilu yang bertugas pada pemilu India yang baru saja selesai, meninggal karena dugaan serangan panas di negara bagian Uttar Pradesh dan Bihar di utara, serta Odisha di timur pada hari Jumat.

Data dari Pusat Pengendalian Penyakit Nasional (NCDC) menunjukkan bahwa situasi terburuk terjadi pada bulan Mei, dengan 46 kematian terkait panas dan 19.189 kasus dugaan serangan panas, demikian laporan dari berita The Print.

Jika kita memperhitungkan kasus-kasus yang dicurigai, jumlah total kematian di India bisa jauh lebih tinggi, yakni mencapai 80 orang, demikian yang dilaporkan oleh surat kabar The Hindu.

Lebih dari 5.000 kasus sengatan panas terdeteksi di negara bagian Madhya Pradesh saja.

Kantor cuaca memperkirakan kondisi gelombang panas tidak akan terlalu parah hingga hari Rabu, dan datangnya musim hujan lebih awal di negara bagian Kerala di bagian selatan pada pekan lalu diperkirakan akan membawa lebih banyak bantuan.

 

 

 

 

 

Israel Berulang Kali Bentuk Pemerintahan Alternatif di Gaza tanpa Hamas, tapi Selalu Gagal

 

Israel sedang mencari badan pemerintahan lokal alternatif untuk Gaza. Itu diungkapkan menteri pertahanan Yoav Gallant. Dia =mengusulkan masa depan di luar Hamas namun tidak memberikan gambaran siapa saja yang mungkin menjadi penantangnya. Komentar Menteri Pertahanan Yoav Gallant muncul di tengah ketidakpastian baru dalam perang delapan bulan tersebut. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendapat tekanan yang semakin besar dari banyak warga Israel untuk menerima perjanjian gencatan senjata baru yang diusulkan oleh Presiden AS Joe Biden, sementara sekutu sayap kanan mengancam akan meruntuhkan pemerintahannya jika dia menyetujuinya. Mengisolasi Gaza Jadi Tujuan Utama Foto/AP Gallant, bagian dari tiga anggota Kabinet Perang Israel yang baru-baru ini mendesak pemerintah untuk memiliki rencana rinci pasca perang di Gaza, mengatakan dalam sebuah pengarahan bahwa “kami mencari alternatif pemerintahan selain Hamas. Kerangka kerja untuk hal ini termasuk mengisolasi daerah-daerah, menyingkirkan anggota Hamas di daerah-daerah tersebut dan memasukkan kekuatan-kekuatan lain yang akan memungkinkan terbentuknya pemerintahan alternatif.” Hal ini akan mencapai tujuan Israel untuk menyingkirkan otoritas militer dan pemerintahan Hamas di Gaza dan memulangkan sisa sandera yang disandera dalam serangan Hamas 7 Oktober yang memicu perang, kata Gallant. Dia menekankan bahwa “kami tidak akan menerima kekuasaan Hamas pada tahap apa pun dalam proses apa pun yang bertujuan untuk mengakhiri perang.” Baca Juga Perempuan Keturunan Yahudi Terpilih sebagai Presiden Wanita Pertama Meksiko Membentuk Pusat Pemerintahan Lokal Foto/AP Menanggapi pertanyaan tersebut, seorang pejabat pertahanan Israel mengatakan kepada The Associated Press bahwa Gallant berharap dapat memungkinkan wilayah Gaza yang terisolasi dan bebas Hamas menjadi “pusat pemerintahan lokal” dan mengidentifikasi kekuatan yang dapat memungkinkan pembentukan pemerintahan jangka panjang. Israel sedang mencari “aktor lokal yang tidak bermusuhan,” kata pejabat tersebut, seraya menambahkan bahwa Gallant percaya bahwa “Palestina harus memerintah rakyat Palestina.” Israel akan memfasilitasi lonjakan bantuan ke daerah-daerah tersebut, dan pasukan lokal akan bertanggung jawab mendistribusikannya untuk memperkuat otoritas mereka. Tidak Ada yang Berani Melawan Hamas Foto/AP Namun pendekatan tersebut menantang dan telah gagal sebelumnya, kata seorang pakar. “Saya belum pernah mendengar ada pemain lokal yang cukup berani untuk menampilkan diri mereka sebagai alternatif terhadap Hamas,” kata Michael Milshtein, seorang analis Israel untuk urusan Palestina di Universitas Tel Aviv dan mantan perwira intelijen militer. Milshtein mengatakan “angan-angan” Gallant sama saja dengan misi bunuh diri bagi pemimpin lokal mana pun. Hamas telah mengancam siapa pun yang bekerja sama dengan pemerintah Israel. “Meskipun Hamas mengalami kerusakan parah selama delapan bulan terakhir, dampaknya terhadap masyarakat masih sangat kuat,” katanya. Liga Desa Bentukan Israel Pernah Gagal Memimpin Gaza Foto/AP Milshtein mencatat bahwa Israel telah mencoba pendekatan ini di masa lalu. Pada tahun 1970-an dan 80-an, Israel mencoba membentuk “liga desa”, yang memberdayakan para pemimpin lokal Palestina. “Mereka dianggap di mata orang-orang Palestina sebagai kolaborator, dan itu berakhir dengan cara yang sangat tragis,” katanya. Kecuali Israel mempertahankan kehadirannya secara konstan di Gaza, “kekuatan alternatif” apa pun yang mereka coba pasang akan terlalu rapuh, tambahnya. Netanyahu mengatakan Israel akan mempertahankan kendali keamanan atas Gaza tetapi mendelegasikan pemerintahan sipil kepada warga Palestina yang tidak terafiliasi dengan Hamas atau Otoritas Palestina yang didukung Barat, yang memerintah sebagian Tepi Barat yang diduduki. Dia telah mengesampingkan jalan menuju negara Palestina. Otoritas Palestina Jadi Alternatif Foto/AP Sekutu utamanya, AS, telah mengusulkan agar Otoritas Palestina yang telah direformasi akan memerintah Gaza dengan bantuan negara-negara Arab dan Muslim. Serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan menewaskan sekitar 1.200 orang – sebagian besar warga sipil – dan menculik sekitar 250 orang. Sekitar 100 sandera masih berada di Gaza, bersama dengan sekitar 30 mayat lainnya. Lebih dari 36.430 warga Palestina telah terbunuh di Gaza akibat serangan Israel, menurut Kementerian Kesehatan Gaza. Jumlahnya tidak membedakan antara warga sipil dan kombatan. Israel menyalahkan Hamas atas kematian warga sipil, dan menuduh mereka beroperasi di daerah pemukiman padat. Setidaknya lima orang termasuk seorang gadis muda tewas pada hari Minggu dalam serangan di sebuah jalan di Zawayda, Gaza tengah, menurut pejabat kesehatan Palestina dan jurnalis AP di rumah sakit Martir al-Aqsa yang menghitung jumlah korban. Perdamaian Semu di Gaza Foto/AP Amerika Serikat terus menekan Israel mengenai proposal gencatan senjata yang digariskan oleh Biden, yang mengatakan pada hari Jumat bahwa sudah waktunya perang berakhir. Banyak dari 2,3 juta penduduk Gaza yang terpaksa mengungsi dan berlindung dengan persediaan yang sedikit, sebagian besar wilayah tersebut telah hancur dan PBB telah memperingatkan akan adanya kelaparan yang “besar-besaran”. Fase pertama perjanjian ini akan berlangsung selama enam minggu dan mencakup “gencatan senjata penuh dan menyeluruh,” penarikan pasukan Israel dari seluruh wilayah padat penduduk di Gaza dan pembebasan sejumlah sandera, termasuk wanita, orang lanjut usia, dan orang yang terluka. sebagai imbalan atas pembebasan ratusan tahanan Palestina. Biden mengakui bahwa langkah menuju fase berikutnya dari perjanjian tersebut akan memerlukan lebih banyak negosiasi. “Ini adalah usulan Israel. Kami mempunyai harapan besar bahwa jika Hamas menyetujui usulan tersebut – seperti yang disampaikan kepada mereka, usulan Israel – maka Israel akan menyetujuinya,” kata Penasihat Komunikasi Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby kepada ABC. Juga pada hari Minggu, para pejabat dari Mesir, Israel dan AS mengakhiri pertemuan di Kairo tanpa kesepakatan yang jelas untuk membuka kembali penyeberangan penting Rafah ke Gaza, yang telah ditutup sejak Israel mengambil alih wilayah Palestina pada awal Mei, kata badan saluran televisi Al-Qahera News melaporkan. Militer Israel terus menekan Rafah, kota paling selatan di Gaza, untuk mencari apa yang digambarkan sebagai benteng terakhir Hamas bahkan ketika para militan berkumpul kembali di tempat lain di wilayah tersebut. Mengutip seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya, Al-Qahera News mengatakan Mesir menegaskan bahwa Israel harus menarik pasukannya dari perbatasan sisi Palestina sebelum dapat dibuka kembali. Laporan itu mengatakan Mesir menuduh Israel menghalangi pengiriman bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan ke Gaza, namun Israel membantahnya.

 

 

 

 

inggung Rusia, Biden Tak Mau Bertanggung Jawab atas Perang Dunia III

 

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tidak ingin perselisihan dengan Rusia mengenai Ukraina memicu Perang Dunia III. Demikian disampaikan juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby. Dia menyampaikan pernyataannya beberapa hari setelah Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Biden telah memberikan izin kepada Kyiv untuk menggunakan sistem senjata yang dipasok AS untuk melakukan serangan jauh di dalam wilayah Rusia. Ukraina telah meminta pelonggaran pembatasan penggunaan senjata asing setelah pasukan Rusia melancarkan serangan baru di wilayah Kharkiv di Ukraina timur bulan lalu dan berhasil merebut beberapa desa di sepanjang perbatasan. Baca Juga Pernyataan Putin Ini Isyaratkan Perang Dunia III Rusia vs NATO Semakin Dekat “Kami sudah mengkhawatirkan eskalasi sejak awal perang ini. Dan kekhawatiran tersebut tetap ada,” kata Kirby kepada ABC News. “Presiden telah mengatakan bahwa dia tidak ingin bertanggung jawab atas dimulainya Perang Dunia III," lanjut Kirby, yang dilansir Senin (3/6/2024). "Kami tidak ingin terjadi konflik dengan Rusia, negara nuklir lainnya." Kirby mengatakan bahwa Biden telah memahami semua konsekuensi dari mengizinkan Kyiv menggunakan senjata Amerika untuk tujuan kontra-tembakan. Dia menegaskan kembali bahwa Ukraina hanya diizinkan untuk menargetkan pangkalan, posisi artileri, dan situs militer lainnya yang digunakan Rusia untuk menciptakan semacam zona penyangga. Gedung Putih sebelumnya mengklarifikasi bahwa larangan penggunaan sistem rudal ATACMS atau serangan jarak jauh di Rusia tidak berubah. Namun Rusia mengatakan bahwa Kyiv telah menggunakan ATACMS dan senjata jarak jauh lainnya untuk mencapai sasaran di Crimea, Donbas, serta wilayah Zaporizhzhia dan Kherson. Kyiv dan para pendukungnya di Barat terus memandang wilayah-wilayah tersebut—yang bergabung dengan Rusia melalui referendum—sebagai tanah Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa tujuan operasi di Wilayah Kharkiv bertujuan untuk menghentikan serangan mortir dan rudal lintas batas Ukraina yang sering terjadi di Belgorod dan kota-kota Rusia lainnya. Moskow tidak memiliki rencana untuk merebut kota Kharkiv, katanya kepada wartawan selama perjalanannya ke China bulan lalu. Moskow telah berulang kali memperingatkan bahwa pengiriman senjata berat ke Ukraina dari Barat tidak akan menghalangi pasukan Rusia. Namun Rusia menekankan bahwa bantuan militer ke Kyiv mengarah pada peningkatan yang berbahaya. Dalam sebuah wawancara dengan jurnalis AS Tucker Carlson pada bulan Februari, Putin mengatakan tidak terpikirkan oleh siapa pun untuk menyeret dunia ke dalam perang global baru. “Perang global akan menempatkan seluruh umat manusia di ambang kelangsungan hidup,” katanya.

 

Share this Post