News Forex, Index & Komoditi ( Selasa, 20 Februari 2024 )

News  Forex,  Index  &  Komoditi

(  Selasa,   20  Februari  2024  )

Bursa Asia Bervariasi di Pagi Ini (20/2), Menanti Kebijakan Bank Sentral China

 

Bursa Asia dibuka bervariasi pada awal perdagangan hari ini. Selasa (20/2), pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 naik 0,19% ke 38543,94. Sejalan, Hang Seng dibuka naik 0,41% ke 16.222,09.

Sementara itu, indeks Taiex turun tipis 0,04% ke 18.627,81 dan indeks Kospi melemah 0,57% menjadi 2.665,08. Sejalan, indeks S&P/ASX 200 turun 0,09% ke 7.658,3.

Di sisi lain, FTSE Straits Times turun 0,19% ke 3.219,91. Sedangkan FTSE Malay bergerak datar ke 1.538,67.

Pasar Asia bergerak mixed pada pagi ini karena pelaku pasar menanti informasi terbaru dari bank sentral China mengenai suku bunga pinjaman utama.

Investor akan memantau pengumuman People’s Bank of China’s mengenai suku bunga utama pinjaman satu dan lima tahun. LPR satu dan lima tahun saat ini masing-masing berada pada 3,45% dan 4,2%.

Di sisi lain, pasar saham Amerika Serikat (AS) libur Hari Presiden di awal pekan ini.

 

Terus Bertambah, Korban Serangan Israel Nyaris Sentuh 29 Ribu Jiwa

 

Jumlah korban yang meninggal akibat serangan Israel di Jalur Gaza bertambah menjadi 28.858 orang, dan lebih dari 68.600 lainnya terluka sejak 7 Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan Palestina pada Sabtu (17/2/2024) waktu setempat. “Jumlah korban agresi Israel naik menjadi 28.858 sejak 7 Oktober, sementara 68.667 orang lainnya terluka,” demikian dinyatakan Kementerian Kesehatan.

Konflik Israel-Hamas memanas sejak 7 Oktober 2023, ketika kelompok perlawanan Palestina itu melancarkan serangan roket besar-besaran ke Israel serta serangan lintas batas dari Gaza hingga menewaskan 1.200 orang. Hamas juga disebut menyandera sekitar 240 warga Israel.

Israel lantas melakukan serangan balasan, memerintahkan pengepungan total terhadap Gaza, dan mulai meluncurkan serangan darat dengan tujuan melenyapkan petempur Hamas serta menyelamatkan para sandera. Pada 24 November tahun lalu, Qatar menjadi mediator Israel dan Hamas dalam kesepakatan gencatan senjata sementara, juga menyangkut pertukaran tawanan perang dan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Gencatan senjata diperpanjang beberapa kali dan berakhir pada 1 Desember 2023. Hingga kini, lebih dari 100 sandera diyakini masih ditahan Hamas di Gaza.

 

 

 

 

Qatar kecam rekor pembunuhan jurnalis oleh Israel

Menteri Negara untuk Kerja Sama Internasional pada Kementerian Luar Negeri Qatar Lolwah Al Khater menyampaikan kekecewaan atas pembunuhan jurnalis yang dilakukan pasukan Israel di Jalur Gaza.

Al Khater menyebut bahwa Israel telah memecahkan rekor pembunuhan dan penargetan jurnalis dalam sambutannya untuk Sesi ke-53 Komite Hak Asasi Manusia Arab Liga Arab di Doha, Qatar, Minggu (18/2).

Rezim Israel membunuh jurnalis hampir setiap harinya, ucap Al Khater dilansir dari kantor berita Palestina Sama.

“Komunitas internasional masih bungkam terkait pembunuhan yang dilakukan para penjajah Zionis di Gaza, dan para penjajah terus melakukan tindakan kriminal dan membantai orang-orang,” tegasnya.

Rezim Zionis Israel telah membunuh setidaknya 131 jurnalis selama berlangsungnya serangan Israel terhadap Gaza dalam lima bulan terakhir.

Terkait terus berlangsungnya pembunuhan anak-anak di Gaza, Al Khater menyatakan bahwa perang di Gaza mengungkap standar ganda Barat kepada dunia.

“Tentara Israel telah melanggar semua hukum, perjanjian, dan piagam Hak Asasi Manusia (HAM) dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” tambah Al Khater.

Berdasarkan data Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ), 75 persen dari seluruh jurnalis yang dibunuh di dunia pada 2023 berasal dari Palestina.

Pembunuhan jurnalis akan menurun secara global dari tahun ke tahun jika bukan karena kematian jurnalis di Gaza, ungkap CPJ dalam laporan tahunan mereka yang dirilis minggu lalu.

 

Presiden Brasil Samakan Kekejaman Israel dengan Pembantaian Yahudi Era Hitler

 

Presiden Brasil Luiz Inacio da Silva menggambarkan agresi Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza sebagai genosida. Dia pun menyandingkan tindakan Israel dengan kekejaman yang dilakukan pemimpin Nazi, Adolf Hitler, pada era Perang Dunia II.

“Apa yang terjadi di Jalur Gaza bukanlah perang, ini adalah genosida,” demikian saluran Canal Gov Brazil mengutip ucapan Lula da Silva, Ahad (18/2/2024).

pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah. “Sebenarnya, hal itu telah terjadi: ketika Hitler memutuskan untuk membunuh orang-orang Yahudi (pada era Perang Dunia II),” kata Lula

“Ini bukan perang antara tentara melawan tentara. Ini adalah perang antara tentara yang sangat siap dengan perempuan dan anak-anak,” tambahnya.

Saat ini Israel dan Hamas masih terlibat pertempuran di Jalur Gaza. Sejauh ini hampir 29 ribu warga Gaza telah terbunuh sejak Israel meluncurkan agresinya pada 7 Oktober 2023. Sebagian besar korban jiwa adalah perempuan dan anak-anak.

Menurut PBB, agresi Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza yang berjumlah sekitar 2,2 juta orang mengungsi. Mereka harus menghadapi kekurangan makanan, pasokan air bersih, dan obat-obatan. Hal itu karena Israel menerapkan kontrol ketat bagi konvoi bantuan kemanusiaan yang hendak memasuki Gaza.

PBB mengungkapkan, 60 persen infrastruktur di Gaza juga telah rusak atau hancur. Mereka termasuk bangunan rumah sakit atau fasilitas kesehatan.

 

Israel Tolak Pengakuan Sepihak terhadap Negara Palestina

 

Israel telah menyetujui deklarasi penolakan pengakuan sepihak atas negara Palestina. Deklarasi itu diadopsi setelah beredar kabar bahwa Amerika Serikat (AS) dan sejumlah negara Arab akan mendorong pembentukan negara Palestina.

“Israel dengan tegas menolak diktat internasional seputar penyelesaian permanen dengan Palestina. Penyelesaian, jika tercapai, hanya akan terjadi melalui negosiasi langsung antara kedua belah pihak, tanpa prasyarat,” demikian bunyi keputusan kabinet Israel pada Ahad (18/2/2024), dilaporkan Times of Israel.

 “Israel akan terus menentang pengakuan sepihak atas negara Palestina,” kata keputusan kabinet Israel seraya menambahkan bahwa pengakuan semacam itu akan menjadi “hadiah teror yang sangat besar dan belum pernah terjadi sebelumnya” terhadap Tel Aviv.

Menjelang rapat kabinet pada Ahad kemarin, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dia akan menyampaikan deklarasi yang menolak tekanan internasional untuk memaksakan negara Palestina pada Israel secara sepihak. Menurut surat kabar Washington Post, AS dan sejumlah negara Arab sedang menyelesaikan rencana perdamaian jangka panjang antara Israel dan Palestina.

Rencana tersebut mencakup jadwal waktu yang pasti untuk pembentukan negara Palestina. Hal itu disebut dapat diumumkan paling cepat beberapa pekan mendatang. Pada Sabtu (17/2/2024), Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan, Israel memiliki peluang besar untuk mencapai perdamaian dengan Palestina. Dia pun menyebut bahwa pembentukan negara Palestina telah menjadi kebutuhan yang mendesak.

Israel mulai menduduki wilayah Tepi Barat dan Yerusalem sejak berakhirnya Perang Arab-Israel tahun 1967. Sejak saat itu, Israel mulai membangun permukiman-permukiman ilegal di kedua wilayah tersebut. Proyek pembangunan dan perluasan permukiman ilegal Israel telah menjadi hambatan terbesar dalam upaya menciptakan perdamaian dengan Palestina.

Sementara itu saat ini Israel dan Hamas masih terlibat pertempuran di Jalur Gaza. Sejauh ini hampir 29 ribu warga Gaza telah terbunuh sejak Israel meluncurkan agresinya pada 7 Oktober 2023.

 

ICJ Buka Sidang Dengar Pendapat Soal Konsekuensi Hukum Penjajahan Israel

 

Mahkamah Internasional (ICJ) yang berbasis di Den Haag, Belanda, telah membuka sidang dengar pendapat tentang status dan konsekuensi hukum pendudukan Israel atas Palestina, Senin (19/2/2024). Perwakilan 53 negara, termasuk dari Indonesia, akan menyampaikan pendapat dan pernyataan lisan mereka mengenai isu tersebut.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Palestina Riyad al-Maliki diagendakan akan menjadi penyampai pendapat pertama di ICJ, sementara Israel dilaporkan tidak mengutus perwakilannya ke persidangan. Namun, Tel Aviv dilaporkan sudah mengirimkan observasi tertulis kepada panel hakim ICJ.

Amerika Serikat (AS) yang merupakan sekutu Israel akan turut ambil bagian dalam pemberian pernyataan lisan. Cina dan Rusia pun mengutus wakilnya untuk berpartisipasi dalam sidang dengar pendapat tentang status dan konsekuensi hukum pendudukan Israel atas Palestina di ICJ.

"Menlu RI direncanakan akan menyampaikan pernyataan lisan Indonesia di depan Mahkamah Internasional di Den Haag pada tanggal 23 Februari. Mahkamah Internasional akan mengadakan sidang dengar pendapat mengenai status dan konsekuensi hukum pendudukan Israel atas Palestina pada 19-26 Februari," ungkap Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI lewat akun X resminya, Ahad (18/2/2024).

Kemlu RI menyebut, dengar pendapat tersebut merupakan tindak lanjut dari permintaan advisory opinion Majelis Umum PBB. Sebanyak 53 negara dan tiga organisasi internasional dijadwalkan untuk menyampaikan pernyataan lisan, menurut Kemlu RI.

Pada 31 Desember 2022, Majelis Umum PBB mengadopsi resolusi untuk meminta pendapat ICJ tentang pendudukan Israel atas wilayah Palestina. Resolusi itu didukung 87 negara.

Sebanyak 24 negara, termasuk Amerika Serikat (AS), menentang. Sementara itu, 53 negara lainnya memilih abstain.

Dalam resolusi yang diadopsi, Mahkamah Internasional diminta menentukan konsekuensi hukum dari pelanggaran berkelanjutan Israel terhadap rakyat Palestina. Tindakan Israel yang bertujuan mengubah komposisi demografis, karakter, dan status kota Yerusalem juga jadi tema sentral.

Resolusi juga meminta ICJ memberi nasihat tentang bagaimana kebijakan dan praktik tersebut memengaruhi status hukum pendudukan. Selain itu, ICJ turut diminta menilai konsekuensi hukum apa yang timbul bagi semua negara dan PBB dari status tersebut.

Sementara itu, sejak 7 Oktober 2023, Israel terlibat perang dengan Hamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya di Jalur Gaza. Selama lebih dari empat bulan pertempuran, serangan dan agresi Israel telah membunuh hampir 29 ribu warga Gaza.

 

Israel tak dengarkan desakan internasional, bersikeras serang Rafah

 

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Sabtu (17/2) mengatakan, pihaknya akan melancarkan serangan militer ke Rafah di Jalur Gaza selatan, serta tidak akan menyetujui tuntutan Hamas untuk gencatan senjata dan pertukaran sandera.

Netanyahu mengatakan dalam konferensi pers di Yerusalem bahwa "tuntutan Hamas tidak masuk akal. Mereka ingin mencapai satu tujuan, yaitu kekalahan Israel."

"Jelas kami tidak akan menyetujuinya. Jika Hamas membatalkan tuntutan ini, barulah kami akan bisa melanjutkannya," tambahnya.

"Kami mempunyai kekuatan yang cukup untuk menghancurkan kekuatan Hamas di Gaza dan kami harus menghancurkan sebagian besar brigade mereka, dan kami telah membuat kemajuan besar dalam hal ini," lanjut Netanyahu.

Sebelumnya pada Sabtu (17/2), kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, menekankan bahwa “perlawanan tidak akan sepakat apa pun kecuali penghentian total agresi, penarikan tentara pendudukan dari Jalur Gaza, pencabutan pengepungan yang tidak adil,"

"Serta penyediaan tempat penampungan yang aman dan layak bagi para pengungsi akibat kejahatan pendudukan, kembalinya para pengungsi, terutama ke Jalur Gaza bagian utara, diakhirinya kebijakan kelaparan yang biadab, dan komitmen terhadap rekonstruksi,” tegasnya

"Hamas selalu merespon dengan semangat positif dan bertanggung jawab melalui para mediator untuk menghentikan agresi terhadap rakyat kami, mengakhiri pengepungan yang tidak adil, dan memungkinkan aliran bantuan, tempat tinggal dan rekonstruksi," ujar Haniyeh dalam sebuah pernyataan.

Pada Selasa (13/2), perundingan mengenai usulan kesepakatan pertukaran sandera baru diadakan di Kairo, namun tidak ada kemajuan.

Meski ada peringatan regional dan internasional terhadap invasi Israel ke Rafah, Netanyahu mengatakan, "Mereka yang ingin mencegah kami melancarkan operasi militer di Rafah ingin kami kalah dalam perang ini, saya tidak akan membiarkan hal itu."

Dia mengeklaim bahwa "ada banyak ruang untuk evakuasi warga sipil di wilayah Rafah sehingga kami dapat melakukan serangan militer."

Sebelumnya pada Sabtu, Channel 12 Israel melaporkan bahwa Netanyahu akan menyampaikan pada pemerintahnya rencana pekan depan untuk serangan militer terhadap Rafah.
Israel mengumumkan niatnya untuk menyerang Rafah di wilayah selatan yang padat penduduknya, setelah secara paksa mengevakuasi penduduk di utara dan mengarahkan mereka ke selatan, mengeklaim bahwa itu adalah "daerah yang aman."

Peringatan regional dan internasional meningkat sehubungan dengan pemboman Israel terhadap Rafah dengan persiapan untuk menyerang Rafah secara langsung, dan bahaya yang ditimbulkan terhadap ratusan ribu pengungsi yang mencari perlindungan di sana sebagai tempat perlindungan paling selatan di Jalur Gaza.

Mengenai negosiasi dengan Palestina, Netanyahu mengatakan, "Israel tidak akan menyerah pada perintah internasional mengenai penyelesaian masa depan dengan Palestina."

Dia menambahkan: "Di bawah kepemimpinan saya, Israel akan melanjutkan perlawanan kuatnya terhadap pengakuan sepihak atas negara Palestina."

Mengacu pada protes populer yang sedang berlangsung di beberapa kota di Israel sejak perang dimulai, menuntut pengunduran diri pemerintah, Netanyahu menyatakan penolakannya untuk mengadakan pemilu selama konflik.

Dia mengatakan, "Hal terakhir yang dibutuhkan Israel saat ini adalah mengadakan pemilu."

Warga Israel melakukan demonstrasi setiap hari untuk menuntut pengunduran diri pemerintahan Netanyahu dan pembebasan para sandera. Protes diselenggarakan setiap Sabtu di seluruh negeri.

 

Israel Ancam Tak Akan Hentikan Perang Saat Bulan Ramadan

 

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Minggu menepis seruan untuk menghentikan serangan militer di Gaza, dan bersumpah untuk "menyelesaikan pekerjaan” ketika anggota Kabinet Perangnya mengancam akan menyerang kota Rafah di selatan jika masih ada sandera Israel tidak dibebaskan menjelang bulan suci Ramadan yang akan datang.

Pemerintah Israel belum secara terbuka membahas jadwal serangan darat di Rafah, tempat lebih dari separuh 2,3 juta warga Palestina di wilayah kantong tersebut mencari perlindungan.

Pensiunan jenderal Benny Gantz, yang merupakan bagian dari tiga anggota Kabinet Perang Netanyahu, mewakili suara yang berpengaruh tetapi bukan keputusan akhir mengenai apa yang mungkin terjadi di masa depan.

“Jika pada bulan Ramadan para sandera kami tidak ada di rumah, pertempuran akan berlanjut hingga ke wilayah Rafah,” kata Gantz pada konferensi para pemimpin Yahudi Amerika.

Ramadhan, yang diperkirakan akan dimulai pada 10 Maret, secara historis merupakan waktu yang menegangkan di wilayah tersebut.

Ketika perundingan gencatan senjata gagal mencapai tanda-tanda kemajuan dalam beberapa pekan terakhir, Netanyahu menyebut tuntutan kelompok militan Hamas yang berkuasa di Gaza sebagai “delusi.”

Amerika Serikat, sekutu utama Israel, mengatakan pihaknya masih berharap untuk menjadi perantara gencatan senjata dan perjanjian pembebasan sandera, dan membayangkan resolusi yang lebih luas atas perang yang dipicu oleh serangan mematikan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan.

AS juga mengatakan akan memveto rancangan resolusi PBB lainnya yang menyerukan gencatan senjata, dan duta besarnya di PBB memperingatkan terhadap tindakan yang dapat membahayakan peluang bagi resolusi permusuhan yang abadi.

 

Korea Utara hapus gambar Semenanjung Korea dari berbagai situs utama

 

Korea Utara telah menghapus gambar Semenanjung Korea dari berbagai situs utamanya setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyebut Korea Selatan sebagai musuh utama.

Kim Jong-un juga sudah bertekad untuk tidak mengupayakan penyatuan dengan Korea Selatan.

Gambar Semenanjung Korea yang terbagi menjadi daerah Korea Utara dan Korea Selatan itu terlihat telah dihapus dari bagian atas situs Perdagangan Luar Negeri Korea Utara, sebuah situs yang dibuat untuk mempromosikan perdagangan Korea Utara dan menarik investasi.

Peta Semenanjung Korea berwarna merah yang sebelumnya menjadi ikon dari laman penerbit berbahasa asing yakni Publications of the DPRK.

DPRK itu sendiri adalah nama resmi dari Korea Utara, yang merupakan singkatan dari bahasa Inggris untuk Republik Demokratik Rakyat Korea. 

Tindakan penghapusan Semenanjung Korea yang dinilai menjadi lambang unifikasi kedua negara itu merupakan perwujudan dari pernyataan Kim Jong-un yang menyerukan revisi konstitusi negara pada pertemuan penting parlemen pada Januari lalu.

Kim meminta negaranya mendefinisikan Korea Selatan sebagai musuh utama dan seteru inti yang tak dapat diubah, serta menyusun komitmen untuk menekan wilayah Korea Selatan jika terjadi perang.

Sebelumnya pada Januari, stasiun penyiaran milik pemerintah Korea Utara menayangkan peta yang hanya menyoroti bagian utara Semenanjung Korea dengan warna merah, sebuah langkah yang dipandang sebagai upaya menghilangkan referensi terhadap unifikasi.

Kemudian pada pekan lalu, stasiun penyiaran Jepang NHK melaporkan bahwa Korea Utara telah menghapus frasa yang melambangkan Korea bersatu dari lirik lagu kebangsaannya.

Lirik yang diunggah di situs Kementerian Luar Negeri Korea Utara itu tidak memuat kalimat samcehonri yang berarti tiga ribu mil yang mengacu pada panjang seluruh wilayah Semenanjung Korea, atau berarti sekitar 1.200 kilometer yang terbentang dari ujung utara Korea Utara ke pulau resor selatan, Jeju.

Menanggapi penghapusan lirik tersebut, Kementerian Unifikasi Seoul pada Jumat (16/2) menyuarakan penyesalan atas kebijakan Korea Utara itu dan menyesalkan langkah tersebut sebagai tindakan yang tidak nasionalis.

 

 

 

AS-Sekutu Barat berupaya cegah terpuruknya kinerja tentara Ukraina

 

Amerika Serikat dan sekutu Baratnya berusaha mencegah terpuruknya kinerja angkatan bersenjata Ukraina ketika Kiev kehilangan wilayah dan kehabisan amunisi, seperti dilaporkan situs berita Politico pada Minggu (18/2).

Politico yang merupakan media berbasis di Amerika Serikat itu mengutip sejumlah anggota parlemen AS dan para pejabat asing.

Pemberitaan tersebut mencatat bahwa pada konferensi keamanan terakhir di Munchen, anggota parlemen AS dari kedua partai meyakinkan sekutunya bahwa Dewan Perwakilan Rakyat negara adidaya itu akan menyetujui paket bantuan tambahan untuk Kiev paling cepat pada Maret.

Pada saat yang sama, anggota Kongres yang terus mengadvokasi pasokan senjata baru ke Kiev khawatir bahwa mantan Presiden AS Donald Trump dapat mengganggu rencana mereka untuk mendapatkan pendanaan baru, menurut laporan itu.

Keyakinan terhadap apa yang dapat dicapai Ukraina di medan perang, serta terhadap Presiden AS Joe Biden, berada pada titik terendah dalam dua tahun terakhir, tambahnya.

Selain itu, seorang anggota parlemen Ukraina mengatakan bahwa Kiev prihatin dengan kurangnya kepemimpinan yang ditunjukkan oleh Washington dalam mengalokasikan lebih banyak dana kepada Ukraina dan mengirim lebih banyak amunisi, termasuk rudal jarak jauh, lanjut laporan tersebut.

 

Kapal Kargo Rubymar Diserang Kelompok Houthi, Kini Terancam Tenggelam

 

Kelompok Houthi Yaman menargetkan sebuah kapal kargo Rubymar di Teluk Aden dan sekarang kapal tersebut berisiko tenggelam.

Sebagaimana disampaikan juru bicara militer kelompok tersebut Yahya Sarea dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (19/2).

 “Kapal itu milik Inggris dan awaknya selamat,” katanya, seraya menambahkan bahwa Houthi juga menembak jatuh pesawat tak berawak AS di Hodeidah.

Sebuah kapal kargo umum berbendera Belize, terdaftar di Inggris dan dioperasikan oleh Lebanon diserang di Selat Bab al-Mandab di lepas pantai Yaman pada hari Minggu, kata perusahaan keamanan maritim Inggris, Ambrey.

Badan Operasi Perdagangan Maritim Inggris melaporkan para awak kapal telah meninggalkan sebuah kapal di lepas pantai Yaman setelah terjadi ledakan.

 

 

 

Perkuat Pasar Mobil Hybrid BYD Luncurkan Sedan Plug-in Qin Plus DM-i

 

Perusahaan raksasa produsen kendaraan listrik asal China, Build Your Dreams alias BYD, pada hari Senin (19/2) meluncurkan versi baru dari sedan hibrida plug-in Qin Plus DM-i.

Produk baru ini di jual dengan harga awal yang lebih rendah, dan mereka menggandakan program pemotongan harga agar tetap kompetitif di pasar mobil terbesar di dunia.

Mengutip kantor berita Reuters, model baru BYD hybrid ini dibanderol dengan harga mulai 79.800 yuan atau setara US$ 11.090, atau turun 20% dari versi sebelumnya.

Jika dikonversi ke Rupiah dengan kurs Rp 15.639/ US$ maka harga jual mobil baru BYD ini setara Rp 173,44 juta.

Hibrida Qin Plus bersaing dengan sedan bensin terlaris seperti Sylphy dari Nissan dan Lavida dari VW.

Seperti kita tahu sebelumnya BYD pekan lalu resmi memulai debut di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Dalam pameran otomotif tersebut, BYD memboyong tiga model mobil listriknya yakni BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal.

Ketiga model tersebut sebenarnya telah diperkenalkan kepada publik pada pertengahan Januari lalu. Hanya saja, pihak BYD belum mengumumkan harga resminya.

Kini, BYD resmi mengumumkan harga jual mobil listrik BYD Dolphin senilai Rp 425 juta untuk tipe Premium Extended.

Di samping itu, BYD Atto 3 dijual dengan harga Rp 515 juta untuk tipe Superior.

Adapun BYD Seal dibanderol senilai Rp 629 juta untuk tipe Premium Variant dan Rp 719 juta untuk tipe Performance Variant.

President Director BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao, tidak menjawab lugas apakah harga mobil listrik BYD di Indonesia sudah dipotong oleh insentif pembebasan pajak impor mobil listrik dan PPnBM atau tidak.

Yang terang, harga mobil listrik BYD ditentukan melalui analisis mendalam dengan menyesuaikan karakteristik konsumen Tanah Air.

BYD juga tidak membeberkan angka pemesanan sementara tiga model mobil listrik barunya di Indonesia. "Kami yakin penjualan BYD akan semakin bertambah setelah pengumuman harga," terang Zhao saat ditemui KONTAN di IIMS 2024, Kamis (15/2).

Dia menambahkan, pada dasarnya BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal menyasar ke segmen pasar yang berbeda-beda. Ketiga model tersebut memiliki peluang setara untuk mencatatkan penjualan yang impresif di Indonesia.

Guna memaksimalkan penjualan, BYD telah membuka 8 showroom yang 5 di antaranya ada di Jabodetabek, sedangkan sisanya ada di Medan, Bandung, dan Semarang. BYD tentu akan terus menambah jaringan showroom ke berbagai wilayah Indonesia pada masa mendatang.

Tidak hanya itu, BYD juga telah menyatakan komitmennya untuk mengembangkan pabrik mobil listrik di Indonesia. “Kami berharap dapat memulai proses groundbreaking dan konstruksi pabrik mobil listrik tahun ini,” tandas Zhao.

 

 

 

 

 

 

Share this Post