News Forex, Index & Komoditi ( Senin, 18 November 2024 )
News Forex, Index & Komoditi
( Senin, 18 November 2024 )
Harga Emas Global Menguat karena Dolar AS Masuki Mode Konsolidasi
Harga Emas (XAU/USD) pulih mendekati $2.570, menghentikan penurunan beruntun selama enam hari selama awal perdagangan Asia pada hari Senin. Namun, kekuatan Dolar AS (USD) dapat membatasi kenaikan logam mulia ini.
Rally Greenback setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS dapat memberikan tekanan jual pada harga Emas dalam mata uang USD. Ekspektasi inflasi yang lebih tinggi tahun depan karena kebijakan Donald Trump telah menyebabkan penurunan suku bunga yang lebih sedikit.
Selain itu, para pedagang mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga di bulan Desember setelah Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral AS tidak akan terburu-buru menurunkan suku bunga, dengan alasan kinerja ekonomi yang "sangat baik". Suku bunga yang lebih tinggi umumnya menyeret harga Emas lebih rendah, karena membuat kepemilikan aset-aset yang tidak berimbal hasil seperti emas menjadi kurang menarik.
Di sisi lain, meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan konflik yang sedang berlangsung antara Ukraina dan Rusia dapat meningkatkan aliran safe haven, sehingga menguntungkan logam mulia ini. Pemerintahan Presiden Joe Biden telah mengizinkan Ukraina untuk menggunakan senjata AS untuk menyerang Rusia, sebuah pembalikan kebijakan Washington yang signifikan dalam konflik Ukraina-Rusia, demikian menurut Reuters.
Harga Minyak Dunia Melemah pada perdagangan awal pekan ini
Harga minyak melanjutkan pelemahan pada perdagangan awal pekan ini, Senin (18/11). Pukul 06.10 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2024 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 66,87 per barel, turun 0,22% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 67,02 per barel.
Harga minyak terkoreksi di awal pekan, didorong sentimen naiknya pasokan di tengah prospek permintaan yang lesu.
Mengutip Bloomberg, laju pemrosesan minyak mentah utama Rusia mencapai rata-rata 5,38 juta barel per hari selama 7-13 November, karena kilang-kilang minyak di Rusia mulai meningkatkan operasi setelah pemeliharaan musiman.
Rata-rata produksi minyak mingguan Rusia ini merupakan yang tertinggi sejak akhir Agustus
Data Ekonomi AS Masih Kuat, Pemangkasan Fed Desember Jadi Tak Pasti
Dalam beberapa pekan terakhir, kekuatan data ekonomi AS menimbulkan keraguan baru terhadap potensi pemangkasan suku bunga Fed di bulan Desember. Meskipun ada ekspektasi akan penurunan inflasi menuju target 2% Fed, beberapa faktor tetap mendorong prospek kebijakan moneter yang lebih hati-hati.
Presiden Federal Reserve Bank of Boston, Susan Collins, menyatakan bahwa meskipun data inflasi menunjukkan volatilitas dari bulan ke bulan, dia optimis inflasi bergerak menuju target 2%. Collins menyoroti bahwa tekanan harga baru belum muncul, meskipun inflasi perumahan masih menjadi pendorong utama dalam kenaikan harga inti.
Collins menegaskan bahwa kebijakan moneter saat ini masih bersifat restriktif, dan meskipun ada kemungkinan pemangkasan suku bunga pada bulan Desember, keputusan akhir akan bergantung pada data ekonomi yang lebih luas.
Sementara itu, perdebatan di antara para pembuat kebijakan Fed terus berlangsung, dengan banyak yang percaya bahwa inflasi perlahan-lahan berada di bawah kendali. Namun, kekuatan ekonomi yang terus berlanjut membuat mereka mempertimbangkan kebijakan dengan lebih hati-hati, sesuatu yang ditegaskan oleh Ketua Fed, Jerome Powell, yang menyatakan bahwa perekonomian memungkinkan Fed untuk tidak terburu-buru dalam penurunan suku bunga.
Data terbaru menunjukkan bahwa penjualan ritel di AS meningkat sebesar 0,4% pada bulan Oktober, sedikit di atas ekspektasi, menandai ekspansi selama empat bulan berturut-turut. Kekuatan ini menunjukkan daya beli konsumen yang kuat meskipun suku bunga tetap tinggi, sehingga memberi ruang bagi Fed untuk mempertahankan biaya pinjaman tetap tinggi di tengah pertumbuhan harga yang bandel dan risiko pro-inflasi dari kebijakan administrasi Trump ke depan.
Indikator lain, seperti tingkat imbal hasil pada US Treasury jangka 10 tahun, tetap stabil di sekitar 4,45%, mencerminkan pandangan bahwa Fed mungkin akan mengurangi jumlah pemangkasan suku bunga yang diharapkan sebelumnya untuk tahun depan.
Meski ada indikasi bahwa pemangkasan suku bunga pada bulan Desember masih mungkin, para pelaku pasar telah menurunkan ekspektasi mereka, dengan peluang pemangkasan suku bunga turun menjadi sekitar 60% dari hampir 70% pada hari Kamis. Selain itu, proyeksi terbaru dari Citigroup menunjukkan kelebihan data yang masuk melebihi ekspektasi konsensus di antara ekonom.
Pejabat Fed lainnya, termasuk Presiden Fed Richmond Thomas Barkin dan Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee, juga mencatat pentingnya melambatkan laju pemangkasan suku bunga agar dapat menilai dengan baik apakah tingkat suku bunga sudah mendekati "netral". Goolsbee mengakui bahwa indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi, indikator penting inflasi, masih terlalu tinggi di kisaran 2,8% untuk bulan Oktober.
Powell menekankan bahwa ekonomi yang kuat memberikan lebih banyak keleluasaan bagi bank sentral untuk berhati-hati dalam siklus penurunannya. Dengan kestabilan tersebut, dana berjangka mengindikasikan bahwa Fed mungkin akan mengakhiri siklus penurunannya pada sekitar 4% menjelang akhir tahun depan, dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya sebesar 3%.
Para investor dan pembuat kebijakan akan menunggu proyeksi baru dari Fed yang akan dirilis pada bulan Desember saat keputusan kebijakan tingkat suku bunga berikutnya dibuat. Semua mata akan tertuju pada bagaimana kekuatan ekonomi AS akan mempengaruhi keputusan kebijakan moneter di masa depan, terlebih dengan perubahan politik yang dibawa oleh pemerintahan baru Trump.
Jerome Powell: Federal Reserve Tidak Terburu-buru Menurunkan Suku Bunga Lagi
Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, menyatakan pada hari Kamis bahwa bank sentral Amerika Serikat tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga lebih lanjut.
Dalam pidatonya di Dallas, Powell menjelaskan bahwa inflasi saat ini mendekati target Fed sebesar 2 persen, tetapi belum mencapainya.
Data terbaru dari Departemen Tenaga Kerja menunjukkan bahwa harga konsumen naik sebesar 2,6 persen pada Oktober dibandingkan tahun sebelumnya, meningkat dari 2,4 persen pada September.
Ini adalah kenaikan inflasi tahunan pertama dalam tujuh bulan terakhir. Powell menyatakan bahwa kondisi ekonomi yang kuat memungkinkan para pembuat kebijakan Fed untuk memantau laju inflasi dengan hati-hati tanpa harus segera mengurangi suku bunga lebih jauh.
"Ekonomi saat ini tidak mengirimkan sinyal bahwa kita perlu terburu-buru menurunkan suku bunga," kata Powell.
"Kekuatan yang kita lihat dalam ekonomi memberi kita kemampuan untuk mengambil keputusan dengan bijaksana," tambahnya.
Pada bulan September, Fed menurunkan suku bunga acuannya sebesar setengah poin menjadi kisaran antara 4,75 hingga 5 persen. Penurunan ini dilakukan setelah suku bunga mencapai level tertinggi dalam 23 tahun.
Sepanjang tahun 2022 dan 2023, Fed menaikkan suku bunga sebanyak 11 kali untuk mengekang inflasi tinggi yang melanda AS dan berbagai negara di dunia pasca-pandemi COVID-19. Penurunan suku bunga di bulan September menandai penurunan pertama dalam empat tahun.
Pada Kamis lalu, Fed kembali menurunkan suku bunga sebesar seperempat poin, sehingga suku bunga turun menjadi antara 4,5 hingga 4,75 persen. Suku bunga federal ini merupakan suku bunga target di mana bank komersial meminjam dan meminjamkan cadangan mereka secara semalam.
Jika suku bunga federal terus turun, biaya pinjaman konsumen, seperti hipotek, pinjaman mobil, dan kartu kredit, diharapkan akan ikut menurun dari waktu ke waktu.
Para ahli memprediksi Fed akan kembali menurunkan suku bunga sebesar seperempat poin pada Desember mendatang. Namun setelah itu, kebijakan Fed menjadi kurang jelas.
Pada bulan September, para pejabat Fed mengisyaratkan bahwa mereka memperkirakan suku bunga akan dipotong empat kali pada tahun 2025. Namun, Wall Street kini hanya memproyeksikan dua kali pemotongan suku bunga Fed, menurut CME FedWatch.
Powell menyebut pertumbuhan ekonomi domestik AS sebagai "yang terbaik di antara ekonomi besar di dunia" pada Kamis lalu.
Dalam laporan World Economic Outlook terbaru yang dirilis oleh Dana Moneter Internasional (IMF) bulan lalu, diperkirakan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) AS akan tumbuh sebesar 2,5 persen pada kuartal keempat, yaitu dari Oktober hingga Desember, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Angka ini merupakan proyeksi pertumbuhan tercepat di antara tujuh negara maju utama di dunia.
Powell menegaskan bahwa kekuatan ekonomi AS saat ini memberikan Fed fleksibilitas yang lebih besar dalam mengambil keputusan terkait suku bunga. Ke depan, keputusan untuk menurunkan suku bunga lebih lanjut akan sangat bergantung pada tren inflasi dan pertumbuhan ekonomi, sehingga memungkinkan Fed untuk menyeimbangkan stabilitas harga dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Kim Jong Un Intruksikan Produksi Massal Pesawat Nirawak Bunuh Diri
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memandu uji coba pesawat nirawak bunuh diri dan memerintahkan produksi massal senjata udara tersebut, dengan mengatakan bahwa pengenalan pesawat nirawak semacam itu di seluruh dunia memerlukan pembaruan teori militer yang mendesak, kata media pemerintah pada hari Jumat.
Kim sebelumnya telah mengawasi uji coba pesawat nirawak bunuh diri, awal tahun ini di tengah kerja sama militer yang berkembang pesat dengan Rusia, yang menimbulkan pertanyaan apakah ia menerima bantuan teknis dari Moskow untuk mengembangkannya.
Pesawat nirawak tersebut juga dikenal sebagai amunisi yang berkeliaran, senjata semacam itu telah banyak digunakan dalam perang di Ukraina serta di Timur Tengah.
Kim mengatakan persaingan untuk menggunakan pesawat nirawak untuk keperluan militer semakin meningkat di seluruh dunia, dengan otoritas militer kemungkinan mengakui keberhasilannya dalam konflik dengan berbagai skala.
"Perubahan objektif seperti itu mendesak untuk memperbarui banyak bagian dari teori, praktik, dan pendidikan militer," KCNA mengutip pernyataan Kim.
Korea Utara telah mengirim pesawat nirawak melintasi perbatasan ke Selatan dan terbang selama berjam-jam di area-area penting termasuk ibu kota, Seoul, dan di atas zona larangan terbang di sekitar kantor kepresidenan Korea Selatan.
Hal itu telah mendorong Korea Selatan untuk mengerahkan senjata guna menembak jatuh pesawat nirawak Korea Utara.
Korea Utara dan Rusia baru-baru ini meratifikasi kemitraan strategis komprehensif yang ditandatangani oleh para pemimpin mereka pada bulan Juni, yang mencakup pakta pertahanan bersama.
Korea Utara telah mengerahkan pasukannya ke garis depan Rusia di wilayah barat dalam perang dengan Ukraina, dan pejabat Korea Selatan dan AS mengatakan bahwa tentara Korea Utara telah terlibat dalam pertempuran melawan Ukraina bersama pasukan Rusia.
Rusia Klaim Kemampuan Jet Tempur Su-57 Melampaui Semua Pesaing di Kelasnya
Militer Rusia mengklaim bahwa jet tempur generasi kelima terbarunya, Su-57, memiliki kemampuan yang melampaui semua jet tempur di level yang sama.
Klaim ini keluar dari pilot uji Rusia sekaligus pemegang gelar Pahlawan Rusia, Sergey Bogdan.
"Pesawat kami selalu memiliki keunggulan kompetitif. Menurut pendapat saya, pesawat generasi kelima Su-57 lebih unggul daripada pesawat apa pun yang ada di dunia. Mengenai pesawat J-35 terbaru China yang dipamerkan, pada pameran kedirgantaraan Anda hanya dapat melihat parameter aerodinamis umum," kata Bogdan, dikutip TASS.
Pilot jet tempur Rusia itu menjelaskan bahwa Su-57 tidak terkalahkan dalam hal kemampuan manuver, stabilitas, dan pengendalian. Bogdan juga mengatakan bahwa jet tempur Su-57 adalah kendaraan tempur yang terkonfigurasi dengan baik.
"Pesawat ini telah diuji secara menyeluruh sejauh menyangkut kelayakan terbang, kemampuan manuver, stabilitas, dan pengendalian. Senjatanya juga telah dipoles hingga sempurna. Kami terus menguji jenis rudal dan senjata baru," lanjut Bogdan.
Jet tempur Su-57 buatan Sukhoi ini diklaim sebagai platform yang luar biasa untuk konfigurasi generasi masa depan.
Su-57 dideskripsikan memiliki karakteristik aerodinamika, stabilitas, pengendalian, dan kekuatan yang paling luar biasa di kelasnya, yaitu jet tempur generasi kelima.
Bogdan menjelaskan, Su-57 memiliki senjata yang sangat kuat, mampu menempuh jarak yang jauh, dan memiliki jangkauan serang yang jauh. Kemampuan pertahanannya pun disebut luar biasa.
Peluncuran perdana Su-57 versi ekspor berlangsung di Airshow China di Zhuhai pekan ini. Jet tempur generasi terbaru ini terbang di langit pada hari pertama pameran dan sukses menarik perhatian para peserta yang hadir.
Sergey Bogdan tampil langsung untuk menguji jet tempur ini dan serangkaian gerakan aerobatik.
BRICS Tawarkan Status Negara Mitra kepada Turki
Menteri Perdagangan Turki Omer Bolat mengatakan, Ankara ditawari status negara mitra oleh kelompok negara-negara BRICS, saat Ankara melanjutkan apa yang disebutnya sebagai upayanya untuk menyeimbangkan hubungan Timur dan Baratnya.
Reuters melaporkan, Turki, yang merupakan anggota NATO, dalam beberapa bulan terakhir telah menyuarakan minatnya untuk bergabung dengan kelompok ekonomi berkembang BRICS, yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan, Ethiopia, Iran, Mesir, dan Uni Emirat Arab.
Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri pertemuan puncak para pemimpin BRICS yang diselenggarakan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin di Kazan bulan lalu, setelah Ankara mengatakan telah mengambil langkah formal untuk menjadi anggota kelompok tersebut.
"Mengenai status Turki mengenai keanggotaan (BRICS), mereka menawarkan Turki status keanggotaan mitra," kata Bolat dalam sebuah wawancara dengan penyiar swasta TVNet pada hari Rabu.
"(Status) ini adalah proses transisi dalam struktur organisasi BRICS," katanya.
Menurut Erdogan, Ankara melihat kelompok BRICS sebagai peluang untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan negara-negara anggota, alih-alih sebagai alternatif bagi hubungan Barat dan keanggotaan NATO.
Pejabat Turki telah berulang kali mengatakan bahwa potensi keanggotaan BRICS tidak akan memengaruhi tanggung jawab Turki terhadap aliansi militer Barat.
Selain keanggotaan penuh, anggota BRICS memperkenalkan kategori "negara mitra" di Kazan, menurut deklarasi yang dikeluarkan oleh BRICS pada 23 Oktober.
Bolat tidak mengatakan apakah Ankara telah menerima proposal tersebut.
Pertumbuhan Ekonomi Jepang Melambat di Kuartal III-2024, Belanja Modal Turun
Ekonomi Jepang tumbuh sebesar 0,9% pada kuartal III-2024. Data pemerintah yang dirilis Jumat (15/11) menunjukkan, pertumbuhan ekonomi Jepang ini melambat dari tiga bulan sebelumnya karena belanja modal yang lesu meskipun peningkatan konsumsi yang tidak terduga menambah titik terang.
Mengutip Reuters, Jumat (15/11), pertumbuhan yang lebih lambat menyoroti kelemahan ekonomi Jepang, sementara ada risiko perlambatan di AS dan pelemahan lebih lanjut di China yang dapat membebani ekspor.
Namun, konsumsi swasta yang lebih kuat dari perkiraan mendukung perkiraan bank sentral tentang pemulihan yang solid yang didorong oleh upah dan konsumsi yang lebih tinggi yang membantu inflasi mencapai target 2% secara berkelanjutan dan membenarkan suku bunga yang lebih tinggi.
Data menunjukkan, peningkatan produk domestik bruto lebih cepat dari perkiraan pasar rata-rata sebesar 0,7%, tetapi lebih lambat dari pertumbuhan 2,2% yang direvisi pada kuartal sebelumnya.
Pembacaan tersebut diterjemahkan menjadi kenaikan triwulanan sebesar 0,2%, sesuai dengan perkiraan pasar rata-rata ekonom dalam jajak pendapat Reuters.
Konsumsi swasta, yang menyumbang lebih dari setengah output ekonomi, naik 0,9%, melampaui perkiraan pasar sebesar 0,2% dan meningkat dari 0,7% yang direvisi pada kuartal sebelumnya.
"Peningkatan konsumsi yang besar merupakan kejutan besar," kata ekonom Kengo Tanahashi di Nomura Securities.
Namun, itu mungkin mencerminkan faktor-faktor satu kali seperti pemulihan produksi otomotif setelah skandal sertifikasi keselamatan dan dorongan dari pemotongan pajak penghasilan sementara, katanya.
Secara keseluruhan, kata Tanahashi, data tersebut menjadi pertanda baik untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut.
"Pertumbuhan PDB sekitar 0,9% sedikit di atas tingkat pertumbuhan potensial," katanya.
Belanja modal, pendorong utama pertumbuhan yang didorong permintaan swasta, turun 0,2% pada kuartal ketiga, sesuai dengan penurunan 0,2% yang diharapkan dalam jajak pendapat Reuters.
Perlambatan ekonomi luar negeri telah memberikan tekanan ke bawah pada investasi mesin di sektor-sektor seperti peralatan pembuatan chip, kata para ekonom.
Permintaan eksternal bersih, atau ekspor dikurangi impor, memangkas pertumbuhan sebesar 0,4 poin, lebih dalam dari kontribusi negatif 0,1 poin pada bulan April-Juni.
Bank of Japan mempertahankan suku bunga yang sangat rendah bulan lalu dan mengatakan risiko di sekitar ekonomi AS agak mereda, menandakan kondisi menjadi kondusif untuk menaikkan suku bunga lagi.
"Kami berharap ekonomi terus pulih karena kondisi ketenagakerjaan dan upah yang lebih baik," kata Menteri Ekonomi Ryosei Akazawa dalam sebuah konferensi pers.
"Tetapi kita perlu berhati-hati tentang risiko penurunan dari ekonomi luar negeri dan volatilitas di pasar keuangan dan modal."
Ekonom Kazutaka Maeda di Meiji Yasuda Research Institute sependapat dengan Akazawa.
"Janji Presiden terpilih AS Donald Trump untuk mengenakan tarif baru pada semua impor dapat berdampak negatif pada ekspor Jepang, tetapi pertumbuhan upah, jika berlanjut tahun depan, akan terus menopang konsumsi domestik," katanya.
Perusahaan Minyak Besar Berkomitmen Investasi US$ 500 Juta Untuk Energi Bersih
Perusahaan energi terkemuka seperti Total Energies, Shell dan Equinor berkomitmen untuk melakukan investasi bersama senilai US$ 500 juta. Dana ini ditujukan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber energi modern yang berkelanjutan.
Rencana investasi tersebut dibuat saat pertemuan puncak iklim COP29 Perserikatan Bangsa-Bangsa di Azerbaijan. Pertemuan tersebut dibayangi oleh ketegangan politik, dengan Argentina yang telah menarik delegasinya.
Perusahaan-perusahaan tersebut mengatakan investasi bersama mereka akan menargetkan Afrika sub-Sahara dan Asia, untuk membantu lebih banyak orang memperoleh akses listrik, sehingga menghasilkan kondisi yang lebih baik untuk memasak makanan.
"Ini masih awal, tetapi kami berharap dengan berinvestasi bersama, kami akan dapat berkontribusi pada upaya yang lebih luas untuk mengatasi tantangan yang sangat nyata terkait akses terhadap energi," kata Kepala Eksekutif BP Murray Auchincloss dikutip Reuters.
Donald Trump Jadi Presiden, Mampukah Menghentikan Larangan TikTok di AS?
Presiden-terpilih Donald Trump diharapkan akan berupaya menghentikan potensi larangan terhadap TikTok saat ia menjabat tahun depan.
Berdasarkan laporan dari The Washington Post, Trump akan mencoba memastikan aplikasi populer tersebut tetap dapat diakses oleh pengguna AS, meskipun di bawah ancaman larangan oleh undang-undang baru yang mewajibkan TikTok mencari pemilik baru di luar Tiongkok, atau berisiko kehilangan basis pengguna Amerika Serikat.
Kekhawatiran Keamanan Nasional Terhadap TikTok
Undang-undang yang disahkan pada April lalu mengharuskan TikTok untuk mengalihkan kepemilikan dari ByteDance, perusahaan asal Tiongkok, sebagai upaya untuk menjaga keamanan data pengguna AS.
Legislator menyatakan bahwa koneksi ByteDance dengan pemerintah Tiongkok bisa membahayakan data pribadi pengguna, memberikan peluang bagi pemerintah Tiongkok untuk mempengaruhi atau memantau informasi sensitif.
Namun, Trump dikabarkan menghargai "jangkauan luas" yang dimiliki TikTok, sebagaimana yang dikemukakan oleh Kellyanne Conway, mantan penasihat Trump.
“Ia menghargai jangkauan TikTok, yang ia gunakan secara efektif bersama media baru lainnya untuk memenangkan pemilu,” ujar Conway.
Menurutnya, Trump ingin mempertahankan jangkauan TikTok di AS tanpa harus mengalienasi 180 juta pengguna aktif bulanan di negara tersebut.
Pendekatan Ekonomi "America First" dan Potensi Tarif Baru
Jika Trump berupaya menyelamatkan TikTok, hal ini mungkin juga akan melibatkan kebijakan perdagangan keras terhadap Tiongkok. Trump telah memperingatkan kemungkinan penerapan tarif sebesar 60 persen terhadap semua ekspor Tiongkok sebagai bentuk tekanan ekonomi.
Tarif ini merupakan salah satu aspek penting dalam kebijakan "America First" yang bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri AS dan mendorong pertumbuhan ekonomi domestik.
Selama masa kepresidenannya sebelumnya, Trump dan Tiongkok terlibat dalam perang dagang yang intens dengan memberlakukan tarif tinggi pada impor Tiongkok, yang segera direspons dengan tarif balasan dari pihak Beijing.
Kebijakan ini menjadi sinyal tegas bahwa Trump siap menggunakan pendekatan ekonomi yang agresif dalam menjaga kepentingan AS, termasuk dalam isu TikTok.
Peluang Pengambilalihan TikTok oleh Pihak AS
Anggota DPR dari Partai Republik, John Moolenaar, yang juga ketua Komite Seleksi Partai Komunis Tiongkok, menyatakan bahwa pemerintahan Trump berpotensi menegosiasikan pengambilalihan TikTok oleh perusahaan AS. Ini akan memungkinkan pengguna tetap menikmati aplikasi dengan keamanan yang lebih baik dan bebas dari kontrol asing.
“Presiden Trump telah lama menyuarakan kekhawatirannya terkait kontrol Partai Komunis Tiongkok terhadap TikTok, sejalan dengan persyaratan undang-undang untuk divestasi,” ujar Moolenaar kepada Newsweek.
“Pemerintahan Trump memiliki kesempatan unik untuk mengarahkan akuisisi TikTok oleh Amerika, sehingga aplikasi ini dapat digunakan dengan lebih aman tanpa campur tangan asing.”
TikTok di Bawah Tekanan Hukum AS
Pada Agustus, Departemen Kehakiman AS (DOJ) menggugat TikTok atas dugaan tidak melindungi privasi anak-anak.
Dalam gugatannya, DOJ menyatakan bahwa ByteDance melanggar hukum federal yang mengharuskan aplikasi yang menargetkan anak-anak untuk mendapatkan izin orang tua sebelum mengumpulkan data pribadi pengguna di bawah usia 13 tahun.
DOJ juga menuduh bahwa TikTok tidak menghapus akun meskipun mengetahui akun tersebut milik anak-anak di bawah usia yang disyaratkan.
Menanggapi tuntutan ini, juru bicara TikTok mengatakan bahwa tuduhan tersebut “berkaitan dengan peristiwa dan praktik masa lalu yang faktualnya tidak akurat atau telah diatasi.”
Selain tuntutan DOJ, TikTok juga menghadapi gugatan di tingkat negara bagian. Sebanyak 13 negara bagian dan District of Columbia melayangkan gugatan terhadap TikTok, menuduh bahwa platform tersebut membuat aplikasinya adiktif bagi remaja dan merusak kesehatan mental mereka.
TikTok dan Pertarungan Hukum di Pengadilan
Pada September, TikTok menempuh jalur hukum untuk melawan potensi larangan tersebut. Pengacara ByteDance, Andrew Pincus, mengajukan argumen terkait kebebasan berekspresi dan hak-hak Amandemen Pertama sebagai dasar pembelaan.
Gugatan ini menunjukkan bahwa TikTok ingin melindungi hak pengguna untuk bebas mengakses platform, meskipun menghadapi tekanan dari pemerintah AS terkait kepemilikan asing.
Rusia Terbuka untuk Perundingan Damai dengan Ukraina Jika Terjadi Hal Ini
Rusia terbuka untuk negosiasi guna mengakhiri perang Ukraina jika diprakarsai oleh Presiden terpilih AS Donald Trump.
Hal tersebut diungkapkan oleh duta besar Moskow untuk PBB di Jenewa kepada wartawan pada hari Kamis (14/11/2024).
Akan tetapi, lanjutnya, perundingan apa pun harus didasarkan pada realitas kemajuan Rusia.
Reuters melaporkan, Trump telah berulang kali mengkritik skala bantuan Barat untuk Kyiv dan telah berjanji untuk mengakhiri konflik dengan cepat, tanpa menjelaskan caranya.
Kemenangannya dalam pemilihan presiden 5 November telah memicu kekhawatiran di Kyiv dan ibu kota Eropa lainnya tentang tingkat komitmen AS di masa mendatang untuk membantu Ukraina.
"Trump berjanji untuk menyelesaikan krisis Ukraina dalam semalam. Oke, biarkan dia mencoba. Tetapi kami adalah orang-orang yang realistis, tentu saja kami memahami bahwa ini tidak akan pernah terjadi," kata Gennady Gatilov, duta besar Rusia untuk PBB di Jenewa.
Dia menambahkan, "Tetapi jika dia memulai atau menyarankan sesuatu untuk memulai proses politik, itu disambut baik."
Gatilov menambahkan bahwa negosiasi semacam itu perlu didasarkan pada apa yang disebutnya "realitas di lapangan", dengan menggambarkan Ukraina sebagai pihak yang tertinggal dalam konflik yang telah berlangsung lebih dari dua tahun.
Pasukan Rusia maju dengan kecepatan tercepat dalam setidaknya satu tahun di Ukraina dan sekarang menguasai sekitar seperlima wilayah negara itu.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy telah berulang kali mengatakan perdamaian tidak dapat dibangun sampai semua pasukan Rusia diusir dan semua wilayah yang direbut oleh Moskow, termasuk Krimea, dikembalikan.
"Rencana kemenangan" yang diuraikan Zelenskiy bulan lalu mempertahankan ketentuan itu, serta undangan bagi Ukraina untuk bergabung dengan NATO, yang telah lama dikecam oleh Rusia.
Zelenskiy mengatakan kepada para pemimpin Eropa di Budapest minggu lalu bahwa konsesi kepada Rusia akan "tidak dapat diterima oleh Ukraina dan merupakan tindakan bunuh diri bagi seluruh Eropa".'
Invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 memicu konfrontasi terbesar antara Moskow dan Barat sejak Perang Dingin, dengan Presiden Joe Biden mendorong upaya untuk mengisolasi Rusia.
Gatilov mengindikasikan pemilihan Trump merupakan kemungkinan baru untuk dialog dengan Amerika Serikat, tetapi meragukan pemulihan hubungan yang lebih luas, menggemakan peringatan sebelumnya yang disuarakan oleh Kremlin.
"Elite politik AS terlepas dari pergeseran politik dalam negeri, (Washington) secara konsisten mengejar sikap untuk membendung Moskow dan orientasi ini sayangnya sudah mengakar kuat dan perubahan pemerintahan tidak banyak mengubahnya," katanya.
"Satu-satunya perubahan (yang) mungkin terjadi adalah dialog antara negara kita, sesuatu yang telah lama hilang selama beberapa tahun terakhir," tambahnya.
Israel Gali 600 Kuburan Baru untuk Tentara IDF
Tentara pendudukan Israel akan menambah 600 kuburan baru untuk tentara di pemakaman militer di Gunung Herzl di Yerusalem, Radio Angkatan Darat melaporkan. Hal ini mengindikasikan bahwa pasukan penjajahan Israel (IDF) menyembunyikan jumlah sebenarnya tentara yang tewas di Jalur Gaza dan Lebanon.
“Area seluas 7,7 dunam (sekitar 7,7 kilometer per segi) di Gunung Herzl akan dialokasikan Kementerian Pertahanan untuk menyediakan tempat untuk menguburkan tentara yang tewas,” bunyi laporan Radio Angkatan Darat, Kamis (14/11/2024).
Pada hari yang sama, Channel 14 melaporkan bahwa dalam waktu 48 jam, 11 perwira dan tentara Israel tewas dan lebih dari sepuluh lainnya terluka dalam pertempuran di Gaza dan Lebanon. Hampir 800 pasukan pendudukan Israel telah terbunuh sejak Oktober tahun lalu, menurut angka yang dikeluarkan oleh Israel.
The Palestine Chronicle melansir, pakar militer dan strategis, Brigadir Jenderal Elias Hanna, menekankan bahwa Israel menyembunyikan jumlah korban tewas sebenarnya di antara tentaranya serta keadaan seputar bagaimana, di mana, dan kapan mereka tewas.
Dalam analisisnya mengenai perkembangan militer di Lebanon selatan, Hanna mencatat bahwa strategi yang digunakan oleh tentara pendudukan Israel menyebabkan perbedaan antara angka yang dilaporkan dan yang diklaim oleh Hizbullah Lebanon.
Dia menunjukkan bahwa banyak pasukan khusus dan personel infanteri Israel telah terbunuh di Lebanon selatan, yang menunjukkan bahwa tentara Israel biasanya melakukan misi pengintaian sebelum mengerahkan unit lapis baja. Media Israel juga melaporkan tujuh tentara tewas setelah sebuah bangunan runtuh di sebuah desa di Lebanon selatan.
Elias Hanna menekankan bahwa perubahan lanskap geografis memerlukan perubahan strategi tempur, menjelaskan bahwa Divisi 36 Israel saat ini terlibat dalam memajukan pertempuran melawan Hizbullah ke desa-desa lini kedua di Lebanon.
Hanna mengindikasikan bahwa Aitaroun, Bint Jbeil dan Ainata adalah titik-titik penting yang menarik dan menyarankan bahwa jika tentara pendudukan berhasil mencapai daerah-daerah ini, hal ini akan menandakan transisi ke tahap kedua operasi militernya di Lebanon selatan, meskipun kendali atas wilayah tersebut tidak dijamin tercapai.
IDF secara resmi melansir bahwa tentaranya yang tewas di selatan Lebanon berkisar 50 orang. Jumlah ini berbeda dengan yang disampaikan kelompok Hizbullah. Ini termasuk enam tentara dari Brigade Golani yang dihabisi di selatan Lebanon.
Namun pada Selasa lalu, Ruang Operasi Perlawanan Hizbullah mengkonfirmasi bahwa pengamatan lapangan Hizbullah sejak 1 Oktober 2024 menunjukkan bahwa kerugian Israel mencakup lebih dari 100 korban jiwa dan 1.000 orang terluka di kalangan perwira dan tentara.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Israel mengumumkan telah mencatat 321 orang cedera sejak pembaruan terakhirnya pada Kamis (7/11/2024). Di antara kasus-kasus tersebut, 21 kasus tercatat di wilayah utara Palestina yang diduduki dalam 24 jam terakhir, dan 202 orang cedera telah dicatat sejak pembaruan terakhir, kata kementerian tersebut. Tercatat, total pasien rawat inap sejak 10 Oktober 2023 mencapai 22.047 orang. Korban luka tersebar di beberapa rumah sakit, termasuk Ziv di Safad, Rambam di Haifa, Carmel, dan lainnya.
Pasukan penjajahan Israel mengumumkan enam tentara Israel tewas dalam bentrokan dengan pasukan Hizbullah di selatan Lebanon pada Rabu. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terpukul akibat kejadian tersebut.
The Times of Israel melansir, kematian ini ketika pasukan Israel bergerak lebih jauh ke Lebanon selatan di tengah meningkatnya kekerasan, bahkan ketika para pejabat menyatakan optimisme yang hati-hati terhadap perundingan gencatan senjata.
Kematian mereka berarti sekitar 50 tentara Israel tewas dalam pertempuran dengan Hizbullah sejak 30 September, ketika Israel mengirim pasukan darat ke Lebanon. Pengumuman militer ini muncul setelah Menteri Pertahanan Israel yang baru, Israel Katz, mengatakan tidak akan ada pelonggaran dalam perang melawan Hizbullah.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di X membagikan gambar simbol Brigade "Golani" – unit milik tentara yang dibunuh – sebuah pohon zaitun hijau dengan latar belakang kuning, dengan emoji patah hati.
Netanyahu belakangan terus mendapat tekanan melalui aksi-aksi unjuk rasa untuk mengakhiri perang di Gaza dan Lebanon. Hal ini seturut kian banyaknya tentara Israel, kebanyakan anak-anak muda, yang tewas di tangan pejuang perlawanan.
Bentrokan yang menewaskan pasukan Israel terjadi ketika pasukan bergerak ke desa-desa baris kedua di seberang perbatasan ketika IDF mengatakan pihaknya telah memperluas operasi daratnya di Lebanon selatan. Ini adalah salah satu kerugian satu hari terberat dalam operasi yang dimulai pada akhir September melawan Hizbullah.
Mereka semua bertugas di Batalyon 51 Brigade Golani, kata IDF dalam sebuah pernyataan. Salah satu yang tewas adalah komandan pleton berpangkat kapten. Setidaknya satu tentara lainnya terluka ringan dalam insiden tersebut.
Menurut penyelidikan awal IDF, tentara tersebut tewas dalam baku tembak dengan setidaknya empat anggota Hizbullah di dalam sebuah bangunan di sebuah desa di Lebanon selatan. Keempat anggota Hizbullah akhirnya terbunuh, lapor lembaga penyiaran publik Kan. Ini adalah hari paling mematikan kedua bagi operasi IDF setelah delapan tentara tewas pada 2 Oktober.
Unit itu memasuki sektor tersebut pada malam sebelumnya sebagai bagian dari operasi Divisi 36 untuk melakukan penyisiran di dekat perbatasan Lebanon. Penyelidikan awal militer menunjukkan bahwa sekitar pukul 10.00, satu detasemen pasukan Golani memasuki sebuah gedung tempat para pejuang Hizbullah menunggu dan melepaskan tembakan dari jarak dekat.
IDF mencurigai para pejuang muncul dari terowongan bawah tanah yang tersembunyi, menghindari serangan udara Israel sebelumnya di daerah tersebut. Pertempuran sengit jarak dekat pun terjadi, mengakibatkan tersingkirnya setidaknya satu pejuang Hizbullah, dan bentrokan berlanjut selama beberapa jam.
Operasi ini dilakukan setelah periode jeda singkat bagi banyak brigade Israel yang beroperasi di Lebanon selatan, karena sebagian pasukan cadangan ditarik. Namun, ketika pemerintah memperpanjang perang di tengah negosiasi politik yang terhenti, Komando Utara menyiapkan operasi tambahan.
Analis militer media Israel Ynet Ron Ben-Yishai mencatat bahwa, seperti pada fase pertempuran sebelumnya, pasukan Israel menghadapi perlawanan berat saat menembus pertahanan musuh yang sudah mengakar kuat.
Dia menambahkan bahwa Hizbullah, setelah mengamati taktik Israel dan belajar dari pernyataan publik, membentengi daerah tersebut dan menempatkan tim penyergapan di bangunan desa. Konfrontasi yang intens mengakibatkan tewasnya tentara Israel, meskipun hal ini menyebabkan berkurangnya peluncuran roket jarak pendek oleh Hizbullah secara signifikan saat pasukan IDF maju.
Mengapa Pangeran MBS Saudi Bela Iran Atas Serangan Israel? Ini Menurut Pakar
Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, yang juga dikenal sebagai MBS, memperingatkan Israel agar tidak menyerang Iran pada KTT Liga Arab dan Organisasi Kerja Sama Islam di Riyadh pada 11 November.
Putra mahkota secara khusus mengatakan bahwa masyarakat internasional harus membuat Israel 'menghormati kedaulatan Republik Islam Iran dan tidak melanggar wilayahnya.
Pembelaan ini terbilang menarik mengingat Iran dan Saudi sejatinya merupakan negara yang selalu berseteru. "Ini tentu saja merupakan perkembangan yang menarik," kata Mehran Kamrava, profesor pemerintahan di Universitas Georgetown Qatar, kepada Sputnik.
Kamrava menguraikan kemungkinan alasan di balik langkah putra mahkota membela Iran. Pertama, kata ia, keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menunjuk politisi anti-Iran ke posisi kebijakan luar negeri.
Langkah tersebut dapat membuat Israel semakin berani untuk meningkatkan serangan terhadap Iran dan memicu perang regional yang lebih besar. "Apa yang kita lihat adalah upaya Arab Saudi untuk mengisyaratkan ketidaksenangannya dan ketidaksetujuannya terhadap potensi perluasan konflik," kata pakar tersebut.
MBS, kata ia, telah meletakkan dasar untuk de-eskalasi, memberi Iran kesempatan 'untuk mundur dengan anggun' dari konflik dengan Israel.
"Iran kini kembali populer di kalangan masyarakat Arab karena menjadi satu-satunya tentara reguler yang menyerang Israel setelah 1973," lanjut profesor itu, yang mengisyaratkan bahwa kata-kata MBS juga merupakan bentuk dukungan kepada Teheran.
"Ini adalah bagian dari isyarat regional yang lebih luas yang dikirim ke Washington" berkenaan dengan kebijakan Timur Tengahnya secara keseluruhan, menurut Kamrava.
Sementara itu, pada bulan Oktober, Arab Saudi dan Iran mengadakan latihan angkatan laut bersama di Laut Oman.
MBS dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berbicara melalui telepon sehari sebelum pertemuan puncak. Pada tanggal 10 November, pejabat tinggi militer Arab Saudi mengunjungi Teheran untuk bertemu dengan rekan-rekannya dari Iran.
"Isyarat-sinyal ini penting dan signifikan," tegas pakar itu.
Sikap Salman
Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman Senin (11/11/2024) menegaskan kembali sikap kemarahan Kerajaan terhadap serangan Israel di Gaza dan pelanggaran kedaulatan Lebanon.
Dalam pernyataan pembukaannya pada pertemuan puncak luar biasa Arab dan Islam, yang diselenggarakan di Riyadh, ia mengecam terhambatnya upaya bantuan oleh lembaga-lembaga kemanusiaan di Gaza dan menolak segala bentuk pengurangan peran Otoritas Palestina.
“Kerajaan mengutuk terhambatnya upaya bantuan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat di wilayah Palestina, serta terhambatnya kerja organisasi kemanusiaan yang memberikan bantuan kepada rakyat Palestina,” kata Salman dilansir dari laman Arab News.
Israel secara resmi memberi tahu PBB pekan lalu tentang keputusannya untuk memutuskan hubungan dengan UNRWA setelah para politisi Israel memberikan suara mendukung langkah tersebut pada 28 Oktober.
"Komunitas internasional harus segera menghentikan tindakan Israel terhadap saudara-saudara kita di Palestina dan Lebanon,” kata putra mahkota, sambil menggambarkan kampanye Israel di Gaza sebagai 'genosida'.
Dia melanjutkan Arab Saudi mengutuk operasi militer Israel yang menargetkan wilayah Lebanon dan menolak segala sesuatu yang mengancam stabilitas dan keamanan Beirut serta segala sesuatu yang melanggar integritas wilayahnya.
“Tindakan kriminal Israel yang terus berlanjut terhadap orang-orang yang tidak bersalah, pelanggaran terhadap kesucian Masjid Al-Aqsa, dan melemahnya peran penting Otoritas Palestina di seluruh wilayah Palestina akan menghambat upaya untuk mengamankan hak-hak sah rakyat Palestina dan membangun perdamaian regional. ”
Putra mahkota juga mengutuk serangan terhadap Iran, dengan mengatakan bahwa komunitas internasional harus memberikan tekanan pada Israel untuk menghormati 'kedaulatan Republik Islam Iran' dan menghentikan semua tindakan permusuhan terhadap wilayahnya.
“Kami juga mendukung saudara-saudara kami di Palestina dan Lebanon, dan menegaskan kembali bahwa Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh di PBB," katanya seraya menekankan perlunya pembentukan negara Palestina.
Tentara Makin Habis, Israel tak Mampu Terus Lanjutkan Agresi
Pasukan penjajahan Israel (IDF) terus mencari cara-cara baru untuk menambal terus berkurangnya tentara mereka. Dengan angka kematian yang terus bertambah serta penolakan bertugas yang makin marak, Israel tak akan mampu melanjutkan terus menerus agresi di Gaza dan Lebanon.
Layanan bagi pasukan cadangan di IDF telah melonjak dari rata-rata sebelum perang yaitu 25-42 hari selama satu hingga tiga tahun, menjadi sekitar 136 hari per tahun untuk tiap tentara penjajah selama masa perang.
Komandan cadangan bertugas lebih lama pada tahun 2023-2024, dengan rata-rata 168 hari per tahun, dengan tentara tertentu bertugas di garis depan sekitar 142 hari, sementara tentara cadangan bertugas di Front Depan sekitar 121 hari.
Meskipun IDF mengatakan bahwa 85 persen dari pasukan cadangan masih muncul untuk bertugas, secara anekdot, The Jerusalem Post melaporkan bahwa banyak unit tertentu jumlah pendaftarannya jauh lebih rendah, bahkan ada yang mendekati 50 persen. Ini sebuah potensi ancaman bagi kemampuan militer untuk melanjutkan berbagai agresi yang sedang dilangsungkan Israel di Gaza, Tepi Barat, dan selatan Lebanon.
Kekurangan pasukan cadangan juga terjadi karena pemerintah Israel terjebak pada undang-undang yang secara resmi dan permanen meningkatkan masa tugas prajurit wajib militer dari 32 menjadi 36 bulan, untuk cadangan dan perwira karir; serta pada undang-undang yang menekan komunitas Yahudi Ortodoks Haredi untuk bergabung dengan IDF dalam jumlah yang lebih tinggi.
Sumber-sumber IDF mencatat bahwa sejak agresi dimulai tahun lalu, sedikitnya 800 tentara telah terbunuh, 5.346 orang terluka, dan 11.944 orang telah diperiksa untuk kemungkinan masalah medis akibat pertempuran. Sejak agresi darat ke selatan Lebanon pada Oktober lalu, sedikitnya 50 tentara Israel tewas. Patut dicatat, jumlah inipun hanya klaim IDF karena Hizbullah melaporkan mereka menghabisi tentara IDG dua kali lipat angka IDF itu.
Sementara di utara Gaza, tentara IDF juga bertumbangan. Perlawanan pejuang Palestina terus melakukan perlawanan sejak pengepungan Gaza Utara dua bulan lalu. Ratusan serangan dilakukan perlawanan di wilayah Jabalia, yang terkini membunuh empat tentara Israel.
Merujuk Jerusalem Post, ini berarti bahwa IDF membutuhkan setidaknya 7.000 tentara baru untuk menggantikan mereka yang sudah tewas dan cacat permanen. IDF mungkin membutuhkan lebih banyak lagi karena banyak dari tentara yang dirawat menderita gangguan stres pasca-trauma dan tidak dapat terus bertugas.
Berdasarkan perspektif tersebut, sumber-sumber IDF mengatakan bahwa meskipun IDF mendapatkan tingkat kehadiran 100 persen dari 3.000 pemanggilan terhadap komunitas Haredi, masih dibutuhkan ribuan lagi prajurit baru atau untuk memperpanjang waktu tugas ribuan prajurit guna menutupi kerugian selama ini. Sementara dari 3.000 Haredi yang dipanggil itu, sejauh ini hanya 300 yang memenuhinya.
Ditekankan bahwa kerugian belakangan terlalu besar untuk mempertahankan agresi seperti yang telah dilakukan IDF selama 14 bulan belakangan. Sumber-sumber IDF mengatakan bahwa tugas militer saat ini adalah menemukan jalan keluarnya, untuk mencapai tujuan perang yang ditetapkan oleh pemerintah.
Menganalisis berbagai bagian IDF, jalur perwira karier saat ini terdiri dari 51 persen perwira yang ditugaskan dan 49 persen bintara, sementara itu terdiri dari sekitar 70 persen laki-laki dan 30 persen perempuan. IDF mengatakan bahwa mereka masih kehilangan sejumlah besar perwira karir yang beralih pekerjaan ke sektor swasta. Ini karena gaji tentara yang jauh lebih rendah dibandingkan di sektor swasta.
Rata-rata gaji komandan sekitar 16.000 shekel per bulan, lebih rendah dibandingkan dengan petugas penjara sekitar 18.000 shekel per bulan, dan polisi sekitar 19.000 shekel bulan. Situasi ini merupakan bahaya besar tambahan bagi masa depan IDF, kata sumber yang dikutip Jerusalem Post.
Tentara pendudukan Israel akan menambah 600 kuburan baru untuk tentara di pemakaman militer di Gunung Herzl di Yerusalem, Radio Angkatan Darat melaporkan. Hal ini mengindikasikan bahwa pasukan penjajahan Israel (IDF) menyembunyikan jumlah sebenarnya tentara yang tewas di Jalur Gaza dan Lebanon. “Area seluas 7,7 dunam di Gunung Herzl akan dialokasikan Kementerian Pertahanan untuk menyediakan tempat untuk menguburkan tentara yang tewas,” bunyi laporan Radio Angkatan Darat, Kamis (14/11/2024).
Pada hari yang sama, Channel 14 melaporkan bahwa dalam waktu 48 jam, 11 perwira dan tentara Israel tewas dan lebih dari sepuluh lainnya terluka dalam pertempuran di Gaza dan Lebanon. Hampir 800 pasukan pendudukan Israel telah terbunuh sejak Oktober tahun lalu, menurut angka yang dikeluarkan oleh Israel.
The Palestine Chronicle melansir, pakar militer dan strategis, Brigadir Jenderal Elias Hanna, menekankan bahwa Israel menyembunyikan jumlah korban tewas sebenarnya di antara tentaranya serta keadaan seputar bagaimana, di mana, dan kapan mereka tewas. Dalam analisisnya mengenai perkembangan militer di Lebanon selatan, Hanna mencatat bahwa strategi yang digunakan oleh tentara pendudukan Israel menyebabkan perbedaan antara angka yang dilaporkan dan yang diklaim oleh Hizbullah Lebanon.
Dia menunjukkan bahwa banyak pasukan khusus dan personel infanteri Israel telah terbunuh di Lebanon selatan, yang menunjukkan bahwa tentara Israel biasanya melakukan misi pengintaian sebelum mengerahkan unit lapis baja. Media Israel juga melaporkan tujuh tentara tewas setelah sebuah bangunan runtuh di sebuah desa di Lebanon selatan.
Elias Hanna menekankan bahwa perubahan lanskap geografis memerlukan perubahan strategi tempur, menjelaskan bahwa Divisi 36 Israel saat ini terlibat dalam memajukan pertempuran melawan Hizbullah ke desa-desa lini kedua di Lebanon.
Hanna mengindikasikan bahwa Aitaroun, Bint Jbeil dan Ainata adalah titik-titik penting yang menarik dan menyarankan bahwa jika tentara pendudukan berhasil mencapai daerah-daerah ini, hal ini akan menandakan transisi ke tahap kedua operasi militernya di Lebanon selatan, meskipun kendali atas wilayah tersebut tidak dijamin tercapai.