News Forex, Index & Komoditi ( Rabu, 30 Oktober 2024 )
News Forex, Index & Komoditi
( Rabu, 30 Oktober 2024 )
Harga Emas Global Menguat karena Ketidakpastian Pemilu AS dan Konflik Timur Tengah
Harga emas mencapai level tertinggi sepanjang masa pada Selasa (29/10), didorong oleh ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS, konflik di Timur Tengah, serta ekspektasi penurunan suku bunga The Fed yang meningkatkan daya tarik logam mulia ini.
Melansir Reuters, harga emas spot naik 1% menjadi US$2.769,25 per ons troi pada pukul 10:17 ET (1417 GMT), setelah mencapai puncak rekor US$2.772,42 di awal sesi. Sementara itu, emas berjangka AS ditutup 0,9% lebih tinggi pada US$2.781,10.
Harga emas cenderung meningkat di lingkungan suku bunga rendah dan sering kali dianggap sebagai lindung nilai terhadap volatilitas pasar. Harga emas telah melonjak lebih dari 34% sepanjang tahun ini.
"Emas didukung oleh taruhan safe-haven, karena ketegangan geopolitik dan ketidakpastian politik berlanjut, dengan Jepang kini juga menambah ketidakpastian politik setelah pemilu akhir pekan lalu," kata Peter Grant, Vice President and Senior Metals Strategist di Zaner Metals.
Di medan politik AS, mantan Presiden AS dari Partai Republik Donald Trump dan Wakil Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris terlibat dalam persaingan ketat menuju Gedung Putih.
Di sisi geopolitik, setidaknya 93 warga Palestina tewas atau hilang dalam serangan Israel di Gaza utara, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
Investor menanti serangkaian data ekonomi, termasuk laporan pekerjaan ADP, Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS, serta laporan payrolls untuk memahami lebih lanjut sikap kebijakan The Fed, dengan keputusan suku bunga berikutnya pada 7 November.
Pasar saat ini memperkirakan 98% kemungkinan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh Fed pada bulan November.
"Emas seharusnya mempertahankan kecenderungan naik dan bahkan mungkin mendekati $2.800 dalam beberapa hari ke depan, selama risiko pemilu AS terus membebani sentimen pasar, sementara ekspektasi penurunan suku bunga Fed tetap terjaga," kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity Group.
Reli harga emas ini diperkirakan akan berlanjut hingga 2025, didukung oleh latar belakang suku bunga AS yang menguntungkan dan ketegangan geopolitik yang terus meningkatkan daya tariknya, menurut survei Reuters.
Di India, para pembeli menunda pembelian karena harga yang sangat tinggi meski memasuki musim festival Dhanteras dan Diwali.
Di tempat lain, harga perak spot naik 1,9% menjadi US$34,32 per ons, platinum naik 1,6% menjadi US$1.049,10, dan palladium naik 0,2% menjadi US$1.221,00 setelah menyentuh tertinggi 10 bulan karena kekhawatiran sanksi terhadap produsen utama, Rusia.
Harga Minyak Dunia Turun di Tengah Upaya Mengakhiri Perang Lebanon
Harga minyak dunia ditutup lebih rendah pada Selasa (29/10) setelah laporan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan mengadakan pertemuan untuk mencari solusi diplomatik bagi perang di Lebanon.
Penurunan ini melanjutkan penurunan lebih dari 6% pada sesi sebelumnya.
Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent turun 30 sen atau 0,4% menjadi US$71,12 per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 17 sen atau 0,3% ke US$67,21 per barel.
Kedua acuan harga minyak tersebut sebelumnya sempat naik lebih dari US$1 per barel di awal sesi. Namun, harga kembali melemah setelah serangan Israel terhadap Iran pada akhir pekan lalu tidak menyentuh infrastruktur minyak Iran.
Netanyahu akan bertemu dengan para menteri Israel serta pejabat militer dan intelijen pada Selasa malam untuk membahas solusi diplomatik bagi perang di Lebanon, menurut laporan Barak Ravid dari Axios di platform X, mengutip dua sumber.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei mengatakan pada Senin (28/10) bahwa Iran akan "menggunakan semua alat yang tersedia" untuk merespons serangan Israel pada akhir pekan.
Di sisi lain, penurunan permintaan minyak dari China, importir minyak mentah terbesar di dunia, terus menekan konsumsi minyak global dan harga.
Permintaan diharapkan kembali meningkat setelah Presiden Tiongkok Xi Jinping meluncurkan langkah-langkah stimulus ekonomi baru, kata CEO BP, Murray Auchincloss.
Pasar minyak saat ini dinilai seimbang dengan permintaan yang diperkirakan rata-rata mencapai 104,5 juta barel per hari tahun ini, ujar CEO raksasa minyak Arab Saudi, Saudi Aramco.
"Pasar mencoba pulih secara moderat, namun masih tertekan oleh lemahnya permintaan dari Tiongkok dan kekhawatiran akan pasokan yang terus meningkat," kata Andrew Lipow, presiden Lipow Oil Associates.
Sumber pasar juga melaporkan bahwa stok minyak mentah AS turun 573.000 barel pada pekan yang berakhir 25 Oktober, mengacu pada data American Petroleum Institute. Sementara itu, stok bensin turun 282.000 barel dan stok distilat turun 1,46 juta barel.
Data resmi pemerintah AS diharapkan dirilis pada Rabu pagi, dan sebuah survei awal Reuters menunjukkan stok minyak mentah dan bensin AS kemungkinan meningkat pekan lalu, sementara stok distilat diperkirakan turun.
Sementara itu, The Fed diprediksi akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada 7 November, menurut survei Reuters terhadap 111 ekonom, dengan lebih dari 90% menyatakan kemungkinan langkah tambahan 25 basis poin pada Desember.
Penurunan suku bunga akan menurunkan biaya pinjaman, yang dapat merangsang aktivitas ekonomi dan meningkatkan permintaan minyak.
EUR/USD Diperdagangkan dengan Kenaikan Tipis, Fokus pada PDB AS/Zona Euro, Data Inflasi Jerman
Pasangan mata uang EUR/USD pulih ke sekitar 1,0820 selama awal sesi Asia pada hari Rabu. Kenaikan untuk pasangan mata uang utama ini masih terbatas di tengah ketidakpastian yang sedang berlangsung menjelang pemilihan presiden AS dan antisipasi rilis data utama AS.
Lowongan pekerjaan turun 418.000 menjadi 7,443 juta pada hari terakhir bulan September, level terendah sejak Januari 2021, menurut Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja dalam laporan Job Openings and Labor Turnover Survey, atau JOLTS. Angka ini lebih buruk dari ekspektasi 7,99 juta.
Sementara itu, Indeks Keyakinan Konsumen dari Conference Board AS naik menjadi 108,7 di bulan Oktober dari revisi naik 99,2 di bulan September, di atas konsensus pasar 99,5. Angka ini mencatatkan rekor tertinggi dalam sembilan bulan terakhir seiring dengan membaiknya persepsi terhadap pasar tenaga kerja.
Para pedagang meningkatkan taruhan mereka bahwa Federal Reserve AS (The Fed) hanya akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) pada pertemuan November, sehingga menarik para pembeli Dolar AS (USD). Pada hari Rabu, Perubahan Ketenagakerjaan ADP AS untuk bulan Oktober dan Produk Domestik Bruto (PDB) lanjutan untuk kuartal ketiga mungkin memberikan beberapa petunjuk tentang ukuran dan laju penurunan suku bunga The Fed AS.
Di seberang lautan, Bank Sentral Eropa (ECB) secara luas diprakirakan akan memangkas kembali suku bunga Deposit Facility-nya, tetapi para pedagang terpecah pada apakah ECB akan melanjutkan siklus penurunan suku bunga dengan kecepatan seperti biasanya sebesar 25 basis poin (bp) atau melakukan penurunan yang lebih besar. Pasar uang masih memprakirakan hampir 50% kemungkinan penurunan suku bunga ECB sebesar setengah poin persentase pada pertemuan bulan Desember.
Para investor akan mengawasi data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) awal Jerman, bersama dengan data pertumbuhan PDB kuartal ketiga dari Jerman dan Zona Euro. Schnabel dari ECB dijadwalkan untuk berbicara di kemudian hari.
Wall St : Nasdaq Capai Rekor Tertinggi Berkat Rilis Pendapatan Alphabet
Nasdaq mencatat rekor penutupan tertinggi dan S&P 500 naik pada Selasa (29/10).
Sementara Dow Jones turun karena investor mencerna berbagai laporan pendapatan perusahaan dan menanti hasil dari induk perusahaan Google, Alphabet, yang diumumkan setelah pasar tutup.
Melansir Reuters, Nasdaq Composite naik 145,56 poin, atau 0,78%, menjadi 18.712,75, melampaui rekor penutupan sebelumnya pada Juli.
Indeks S&P 500 naik 9,45 poin, atau 0,16%, menjadi 5.832,97. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average turun 154,52 poin, atau 0,36%, ke 42.233,05.
Alphabet, salah satu dari "Magnificent Seven" saham teknologi mega-cap, melaporkan pendapatan kuartalan yang melebihi estimasi.
Minggu ini merupakan pekan tersibuk untuk laporan pendapatan S&P 500, dengan lima dari "Magnificent Seven" akan merilis hasilnya.
Hasil laporan kelompok ini akan sangat penting untuk menentukan apakah optimisme Wall Street terhadap teknologi dan kecerdasan buatan, yang telah mengangkat indeks ke level tertinggi tahun ini, dapat bertahan.
"Salah satu hal yang dicerna pasar adalah gagasan mengenai konvergensi dalam pertumbuhan pendapatan antara perusahaan besar seperti 'Magnificent Seven', yang sangat tinggi dalam hal bobot pasar, dengan sisa pasar lainnya," kata Bill Merz, Kepala Riset Pasar Modal untuk kelompok manajemen aset U.S. Bank.
Investor juga mencermati lonjakan laporan pendapatan perusahaan. Saham perusahaan induk Vans, VF Corp, melonjak 27% setelah perusahaan pakaian tersebut melaporkan laba pertama dalam dua kuartal terakhir.
Saham D.R. Horton turun 7,2% setelah perusahaan pengembang perumahan tersebut memproyeksikan pendapatan tahun 2025 di bawah estimasi.
Saham pengembang perumahan lainnya juga melemah, menekan indeks perumahan PHLX turun 2,5%.
Saham Ford merosot 8,4% sehari setelah perusahaan otomotif tersebut mengatakan memperkirakan laba tahunannya berada di batas bawah proyeksi.
Visa dan jaringan restoran Chipotle Mexican Grill melaporkan pendapatan setelah pasar tutup.
Sementara itu, survei JOLTS dari Departemen Tenaga Kerja menunjukkan lowongan pekerjaan mencapai 7,44 juta pada bulan September, dibandingkan perkiraan 8 juta menurut survei Reuters terhadap para ekonom.
Laporan terpisah menunjukkan kepercayaan konsumen berada di 108,7 pada Oktober, lebih tinggi dari perkiraan 99,5.
Di antara sektor-sektor, jasa komunikasi yang mencakup Alphabet dan Meta menjadi yang teratas dalam penguatan, sementara sektor utilitas turun 2,1%.
Kenaikan terbatas karena imbal hasil obligasi US Treasury tenor 10-tahun menyentuh 4,3% untuk pertama kalinya sejak awal Juli.
Investor bersiap menghadapi beberapa pekan volatilitas dengan lebih banyak laporan pendapatan perusahaan, ketegangan di Timur Tengah, pemilu AS pada 5 November, dan pertemuan kebijakan Federal Reserve yang akan datang.
Ada Festival Dhanteras dan Diwali, Pembelian Emas di India Terus Berlanjut
Pembeli emas di India tetap antusias memborong emas untuk merayakan festival Dhanteras dan Diwali, meskipun harga emas mencapai rekor tertinggi.
Para pembeli berharap kenaikan harga emas akan berlanjut dan memberikan hasil investasi yang menguntungkan di tengah pasar saham yang mendingin, menurut keterangan pejabat industri kepada Reuters.
Permintaan yang kuat di India, konsumen emas terbesar kedua di dunia, dapat mendukung harga global, yang mencapai rekor tertinggi minggu lalu.
Meningkatnya permintaan emas impor juga dapat memperlebar defisit perdagangan India dan memberikan tekanan pada rupee.
"Orang-orang masih sangat antusias membeli emas meskipun harga mencapai rekor tertinggi selama Dhanteras. Dengan emas memberikan hasil yang lebih baik daripada saham, permintaan akan koin dan batangan cukup solid," kata Saurabh Gadgil, ketua PNG Jewellers.
Di India, perayaan Dhanteras pada Selasa dianggap hari yang menguntungkan untuk membeli emas dan merupakan salah satu hari dengan penjualan emas tertinggi dalam setahun.
Harga emas lokal mencapai rekor tertinggi 78.919 rupee per 10 gram minggu lalu, meningkat lebih dari 31% dibandingkan harga pada Diwali tahun lalu.
Indeks saham NSE Nifty 50 India telah turun sekitar 7% dari rekor tertinggi pada 27 September.
Investor berupaya mendiversifikasi portofolio mereka dengan meningkatkan alokasi dalam emas dan perak, kata Gadgil.
"Secara nilai, omzet Dhanteras tahun ini diperkirakan akan jauh lebih tinggi daripada tahun lalu karena harga yang lebih tinggi. Namun, dalam hal volume, mungkin sedikit lebih rendah atau sekitar tingkat yang sama dengan tahun lalu," ujar Prithviraj Kothari, presiden India Bullion and Jewellers Association (IBJA).
Pada Selasa, para pedagang emas India menerapkan premi hingga $1 per ounce di atas harga resmi domestik – termasuk pajak impor 6% dan pajak penjualan 3%, naik dari diskon $4 minggu lalu.
Harga perak berjangka lokal juga mencatat rekor tertinggi 100.081 rupee per kilogram minggu lalu.
"Permintaan koin dan batangan perak hari ini sangat kuat, karena dalam beberapa bulan terakhir perak memberikan hasil yang lebih baik daripada emas," kata Chirag Thakkar, CEO Amrapali Group Gujarat, importir perak terkemuka.
Rusia Gelar Simulasi Besar Serangan Nuklir, Libatkan Nuklir 3 Serangkai
Rusia uji coba tembak rudal pada jarak ribuan mil pada hari Selasa (29/10/2024) untuk mensimulasikan respons nuklir "besar-besaran" terhadap serangan pertama musuh.
"Mengingat meningkatnya ketegangan geopolitik dan munculnya ancaman dan risiko eksternal baru, penting untuk memiliki pasukan strategis yang modern dan selalu siap digunakan," kata Presiden Vladimir Putin saat mengumumkan latihan tersebut.
Reuters melaporkan, latihan itu berlangsung pada saat kritis dalam perang Rusia-Ukraina, setelah berminggu-minggu Rusia memberi sinyal ke Barat bahwa Moskow akan merespons jika Amerika Serikat dan sekutunya mengizinkan Kyiv menembakkan rudal jarak jauh ke dalam Rusia.
Pada hari Senin NATO mengatakan bahwa Korea Utara telah mengirim pasukan ke Rusia bagian barat, sesuatu yang tidak dibantah Moskow.
Dalam komentar yang disiarkan di televisi, Menteri Pertahanan Andrei Belousov mengatakan kepada Putin bahwa tujuan latihan itu adalah untuk berlatih melancarkan serangan nuklir besar-besaran oleh pasukan ofensif strategis sebagai respons terhadap serangan nuklir oleh musuh.
Latihan tersebut melibatkan "tiga serangkai" nuklir Rusia yang terdiri dari rudal yang diluncurkan dari darat, laut, dan udara.
Menurut kementerian pertahanan Rusia, sebuah rudal balistik antarbenua Yars diluncurkan dari kosmodrom Plesetsk di Rusia barat laut ke Kamchatka, sebuah semenanjung di timur jauh. Rudal balistik Sineva dan Bulava ditembakkan dari kapal selam, dan rudal jelajah diluncurkan dari pesawat pembom strategis.
Perang yang telah berlangsung selama 2,5 tahun itu memasuki fase yang menurut para pejabat Rusia merupakan fase paling berbahaya karena Barat mempertimbangkan cara untuk memperkuat Ukraina. Di sisi lain, pasukan Rusia bergerak maju di wilayah timur negara itu.
Putin mengatakan penggunaan senjata nuklir akan menjadi "tindakan yang sangat luar biasa".
"Saya tegaskan bahwa kami tidak akan terlibat dalam perlombaan senjata baru, tetapi kami akan mempertahankan kekuatan nuklir pada tingkat kecukupan yang diperlukan," katanya.
Ia menambahkan, Rusia tengah beralih ke "sistem rudal berbasis stasioner dan bergerak" baru yang memiliki waktu persiapan peluncuran yang lebih singkat dan dapat mengatasi sistem pertahanan rudal.
Latihan ini merupakan tindak lanjut dari latihan pada tanggal 18 Oktober di wilayah Tver, sebelah barat laut Moskow, yang melibatkan pergerakan lapangan oleh satuan yang dilengkapi dengan rudal balistik antarbenua Yars, yang mampu menyerang kota-kota AS.
Sinyal nuklir
Sejak dimulainya perang, Putin telah mengirimkan serangkaian sinyal tajam ke Barat, termasuk dengan mengubah posisi Rusia pada perjanjian nuklir utama dan mengumumkan pengerahan rudal nuklir taktis ke negara tetangga Belarus.
Ukraina menuduhnya melakukan pemerasan nuklir. NATO mengatakan tidak akan terintimidasi oleh ancaman Rusia.
Bulan lalu pemimpin Kremlin menyetujui perubahan pada doktrin nuklir resmi, memperluas daftar skenario di mana Moskow akan mempertimbangkan penggunaan senjata semacam itu.
Berdasarkan perubahan tersebut, Rusia akan menganggap setiap serangan terhadapnya yang didukung oleh kekuatan nuklir sebagai serangan bersama - sebuah peringatan kepada Amerika Serikat untuk tidak membantu Ukraina menyerang jauh ke Rusia dengan senjata konvensional.
Putin mengatakan bahwa Rusia tidak perlu menggunakan senjata nuklir untuk mencapai kemenangan di Ukraina.
Rusia adalah kekuatan nuklir terbesar di dunia. Bersama-sama, Rusia dan AS mengendalikan 88% hulu ledak nuklir dunia.
Pejabat AS mengatakan mereka tidak melihat adanya perubahan pada posisi penempatan nuklir Rusia selama perang.
Namun, Amerika Serikat pada tahun 2022 sangat khawatir tentang kemungkinan penggunaan senjata nuklir taktis oleh Rusia sehingga memperingatkan Putin tentang konsekuensi penggunaan senjata tersebut, menurut Direktur Badan Intelijen Pusat Bill Burns.
AS Siaga, China Bakal Gandakan Senjata Nuklirnya Menjadi 1.000 Hulu Ledak di 2030
Menurut laporan terbaru Badan Intelijen Pertahanan (DIA) AS, China diperkirakan akan menggandakan persenjataan nuklirnya menjadi 1.000 hulu ledak selama lima tahun ke depan.
Mengutip Fox News, pada tahun 2020, DIA menilai China telah memperoleh 200 hulu ledak nuklir dan akan menggandakannya pada akhir dekade ini.
Sekarang, badan intelijen tersebut mengatakan China telah mencapai 500 hulu ledak dan akan memiliki lebih dari 1.000 pada tahun 2030.
"China sedang menjalani perluasan paling cepat dan modernisasi ambisius dari kekuatan nuklirnya dalam sejarah," kata laporan itu.
Meski demikian, DIA mencatat kemampuan China masih jauh di belakang AS atau Rusia.
Pada saat yang sama, China melakukan "kontrol tempur" lain di dekat pulau itu selama akhir pekan karena Beijing mengancam tindakan balasan atas kesepakatan senjata senilai US$ 2 miliar AS dengan Taiwan.
Kesepakatan itu mencakup, untuk pertama kalinya, sistem pertahanan udara canggih yang diuji dalam pertempuran di Ukraina.
Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan telah mendeteksi 19 pesawat militer China, termasuk jet tempur Su-30, yang melakukan patroli kesiapan tempur gabungan di sekitar Taiwan bersama dengan kapal perang China yang dimulai pada Minggu pagi.
Laporan tersebut mengonfirmasi temuan dalam laporan Pentagon tahun 2023 tentang kekuatan militer China.
Menurut laporan tersebut, Rusia memiliki sekitar 1.550 hulu ledak strategis yang dikerahkan dan 2.000 hulu ledak non-strategis.
Di belakang China ada Prancis, Inggris, Pakistan, India, Israel, dan Korea Utara.
"Dibandingkan dengan upaya modernisasi nuklir PLA satu dekade lalu, upaya saat ini mengerdilkan upaya sebelumnya baik dalam skala maupun kompleksitas," tulis laporan tersebut.
PLA, atau Tentara Pembebasan Rakyat, adalah kekuatan militer China. Pejabat AS telah mencoba menanyai Beijing tentang tujuan perluasan cepat mereka, dan belum mendapat jawaban yang jelas, menurut laporan tersebut.
Tiongkok di bawah Presiden Xi Jinping telah terkunci dalam persaingan strategis untuk kekuatan global dengan AS.
Beijing telah lama menegakkan kebijakan non-first-use (NFU) dan menyerukan pembicaraan di antara negara-negara nuklir lainnya tentang komitmen bersama untuk melakukan hal yang sama.
Hizbullah Tunjuk Pemimpin Baru Menggantikan Nasrallah
Hizbullah telah mengumumkan Naim Qassem sebagai kepala barunya.
Penunjukkan Qassem, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil pemimpin, diumumkan pada hari Selasa (29/10/2024).
Melansir Al Jazeera, Nasrallah tewas di Beirut pada akhir September akibat serangan Israel. Banyak pejabat senior Hizbullah lainnya juga menjadi sasaran sejak Israel mengalihkan fokusnya pada kelompok tersebut bulan itu.
Dalam sebuah pernyataan, Hizbullah mengatakan Qassem terpilih untuk menduduki jabatan tersebut karena kepatuhannya pada prinsip dan tujuan Hizbullah.
Ditambahkan pula bahwa kelompok tersebut akan meminta Tuhan Yang Maha Esa untuk membimbingnya dalam misi mulia ini dalam memimpin Hizbullah dan perlawanan Islamnya.
Kekosongan
Pembunuhan Nasrallah, yang merupakan perwujudan gerakan Syiah Lebanon di mata para pendukungnya dan wilayah yang lebih luas, dianggap telah meninggalkan kekosongan di dalam kelompok yang telah kehilangan banyak kepemimpinannya sebagai akibat dari serangan Israel.
Sepupu Nasrallah, Hashem Safieddine, sebelumnya dipandang sebagai sosok favorit untuk mengambil alih pimpinan Hizbullah yang terkait dengan Iran. Akan tetapi, ia tewas dalam serangan Israel di Beirut tak lama setelah kerabatnya.
Qassem yang berusia 71 tahun sering disebut sebagai "orang nomor dua" Hizbullah. Ia adalah salah satu ulama yang mendirikan kelompok tersebut pada awal 1980-an dan memiliki sejarah panjang dalam aktivisme politik Syiah.
Ia adalah pejabat Hizbullah paling senior yang terus tampil di depan publik setelah Nasrallah, menyusul perang kelompok tersebut dengan Israel pada tahun 2006.
Sejak mantan pemimpin itu terbunuh, Qassem telah menyampaikan tiga pidato di televisi, berbicara dalam bahasa Arab yang lebih formal daripada bahasa sehari-hari Lebanon yang disukai Nasrallah.
Pada tanggal 30 September, ia mengeluarkan pesan yang menantang, dengan mengatakan bahwa Hizbullah tetap siap untuk melawan Israel dan menang.
Terkuak dari Percakapan Pribadi, Ini Permintaan Xi kepada Biden Terkait Taiwan
Menurut dua pejabat AS, Presiden Tiongkok Xi Jinping meminta Presiden AS Joe Biden pada tahun lalu untuk mengubah bahasa yang digunakan Amerika Serikat saat membahas posisinya tentang kemerdekaan Taiwan. Pada saat itu, kedua pemimpin melakukan percakapan secara pribadi.
Reuters memberitakan, selama pertemuan Biden-Xi November lalu di dekat San Francisco, Xi dan para pembantunya meminta Biden dan timnya untuk mengubah bahasa dalam pernyataan resmi AS.
"Tiongkok ingin AS mengatakan kami 'menentang' kemerdekaan Taiwan, daripada versi saat ini, yaitu bahwa Amerika Serikat 'tidak mendukung' kemerdekaan Taiwan," kata sumber Reuters yang tidak mau disebutkan namanya.
Para pembantu Xi telah berulang kali menindaklanjuti dan mengajukan permintaan tersebut dalam beberapa bulan sejak itu.
AS telah menolak untuk melakukan perubahan tersebut.
Gedung Putih menanggapi permintaan komentar dengan mengulangi pernyataan bahwa Washington tidak mendukung kemerdekaan Taiwan.
"Pemerintahan Biden-Harris konsisten dengan kebijakan Satu China yang telah lama berlaku," demikian bunyi pernyataan tersebut.
Kementerian luar negeri China mengatakan: "Anda harus menanyakan pertanyaan ini kepada pemerintah AS. Posisi China terkait masalah Taiwan jelas dan konsisten."
Kementerian luar negeri Taiwan menolak berkomentar.
Pemerintah Republik China yang kalah melarikan diri ke Taiwan pada tahun 1949 setelah kalah dalam perang saudara dengan komunis Mao Zedong.
Republik China tetap menjadi nama resmi Taiwan dan pemerintah mengatakan tidak berencana untuk mengubahnya mengingat mereka sudah menjadi negara berdaulat dan merdeka dan Beijing tidak berhak mengklaim Taiwan sebagai miliknya.
Masalah sensitif
Selama beberapa tahun, diplomat China telah mendesak Amerika Serikat untuk membuat perubahan terkait cara mereka merujuk status Taiwan, yang tetap menjadi area paling sensitif dalam hubungan AS-China.
Dorongan langsung dan baru yang tidak biasa di tingkat pemimpin belum pernah dilaporkan sebelumnya.
Amerika Serikat memutuskan hubungan resmi dengan pemerintah di Taipei pada tahun 1979 tetapi terikat oleh hukum untuk menyediakan sarana bagi Taiwan yang diperintah secara demokratis untuk mempertahankan diri.
Tiongkok mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan untuk membawa pulau itu di bawah kendalinya.
Tidak jelas mengapa Xi memilih untuk mengangkat masalah tersebut dengan Biden, tetapi ia telah menjadikan penentangan terhadap kemerdekaan Taiwan sebagai fokus dari masa jabatannya dan militer Tiongkok telah secara signifikan meningkatkan aktivitasnya di sekitar pulau tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Pemerintahan Biden menganggap perubahan bahasa yang diusulkan sebagai hal yang tidak mungkin.
Menurut salah satu sumber, Taiwan diberi pengarahan tentang pendekatan baru-baru ini di tingkat tinggi oleh Washington.
"Para pemimpin di Beijing akan senang jika Joe Biden mengatakan hal-hal yang sangat berbeda tentang Taiwan daripada yang dikatakannya, tidak diragukan lagi," kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden, seraya menambahkan bahwa Biden akan tetap menggunakan rumusan standar AS untuk berbicara tentang kemerdekaan Taiwan.
Selama masa jabatannya, Biden telah membuat marah pemerintah China dengan komentar yang tampaknya menunjukkan bahwa Amerika Serikat akan membela pulau itu jika diserang, sebuah penyimpangan dari posisi AS yang telah lama dipegang tentang "ambiguitas strategis."
Uni Eropa Kenakan Tarif 35,3% pada Mobil Listrik Tiongkok, Beijing Membalas?
Uni Eropa telah memutuskan untuk menaikkan tarif pada kendaraan listrik buatan Tiongkok hingga 35,3%. Kebijakan ini diambil setelah Uni Eropa menyelesaikan penyelidikan terkait mobil listrik China yang telah memecah belah Eropa.
Ada kecemasan bahwa keputusan ini bakal memicu pembalasan dari Beijing.
Melansir Reuters, lebih dari setahun setelah meluncurkan penyelidikan antisubsidi, Komisi Eropa akan menetapkan tarif tambahan mulai dari 7,8% untuk Tesla hingga 35,3% untuk SAIC Tiongkok, di atas bea masuk impor mobil standar UE sebesar 10%.
Tarif tambahan tersebut secara resmi disetujui dan dipublikasikan dalam Jurnal Resmi UE pada hari Selasa (29/10/2024). Ini berarti tarif tersebut akan mulai berlaku pada hari Rabu (30/10/2024).
Komisi Eropa, yang mengawasi kebijakan perdagangan UE, mengatakan tarif diperlukan untuk melawan apa yang disebutnya sebagai subsidi yang tidak adil termasuk pembiayaan dan hibah preferensial serta tanah, baterai, dan bahan baku dengan harga di bawah harga pasar.
Dikatakan bahwa kapasitas produksi cadangan China sebesar 3 juta EV per tahun adalah dua kali lipat ukuran pasar UE. Mengingat tarif 100% di Amerika Serikat dan Kanada, outlet yang paling jelas untuk EV tersebut adalah Eropa.
Kamar Dagang China untuk UE mengatakan sangat kecewa dengan tindakan UE yang "proteksionis" dan "sewenang-wenang". Badan ini juga kecewa dengan kurangnya kemajuan substansial dalam negosiasi untuk menemukan alternatif tarif.
Beijing meluncurkan penyelidikannya sendiri tahun ini terhadap impor brendi, produk susu, dan daging babi UE sebagai pembalasan yang jelas.
Mereka juga menantang tindakan sementara UE di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Produsen mobil Eropa bergulat dengan masuknya EV berbiaya rendah dari pesaing China. Komisi memperkirakan pangsa pasar merek China di UE telah meningkat menjadi 8% dari di bawah 1% pada tahun 2019 dan dapat mencapai 15% pada tahun 2025. Dikatakan harga biasanya 20% di bawah harga model buatan UE.
Sikap UE terhadap Beijing telah mengeras dalam lima tahun terakhir. UE memandang Tiongkok sebagai mitra potensial di beberapa bidang, tetapi juga sebagai pesaing dan rival sistemik. Akan tetapi, anggota UE tidak bersatu dalam hal tarif kendaraan listrik.
Jerman, ekonomi terbesar UE dan produsen mobil utama, menentang tarif dalam pemungutan suara bulan ini di mana 10 anggota UE mendukungnya, lima menolak, dan 12 abstain.
Kementerian ekonomi Jerman mengatakan pada hari Selasa bahwa Berlin mendukung negosiasi UE yang sedang berlangsung dengan Tiongkok dan berharap adanya resolusi diplomatik untuk mengurangi ketegangan perdagangan sambil melindungi industri UE.
"Pemerintah Federal mendukung pasar terbuka. Karena Jerman khususnya, sebagai ekonomi yang saling terhubung secara global, bergantung pada hal ini," tambah juru bicara tersebut.
Produsen mobil Jerman telah mengkritik keras tindakan UE, menyadari bahwa kemungkinan bea masuk impor Tiongkok yang lebih tinggi pada kendaraan bensin bermesin besar akan sangat memukul mereka.
Langkah-langkah tersebut diambil saat ribuan pekerja industri Jerman, termasuk di pabrik mobil, mogok kerja untuk menuntut upah yang lebih tinggi, sementara Volkswagen kemungkinan akan mengumumkan penutupan pabrik di negaranya untuk pertama kalinya dalam 87 tahun sejarahnya.
Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban mengatakan UE sedang menuju "perang dingin ekonomi" dengan Tiongkok.
Namun, asosiasi mobil PFA Prancis menyambut baik bea masuk, dan menambahkan bahwa mereka mendukung perdagangan bebas selama itu adil.
Komisi telah mengadakan delapan putaran negosiasi teknis dengan Tiongkok untuk menemukan alternatif tarif dan mengatakan pembicaraan dapat dilanjutkan setelah tarif diberlakukan.
Kedua belah pihak sedang mempertimbangkan kemungkinan komitmen harga minimum untuk mobil impor dan sepakat pada hari Jumat untuk mengadakan putaran lebih lanjut, meskipun Komisi mengatakan masih ada "kesenjangan yang signifikan".
Masih harus dilihat dampak tarif terhadap harga konsumen.
Surat Khusus dari Sekjen PBB untuk Netanyahu Usai Israel Melarang UNRWA di Palestina
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres berkirim surat khusus kepada pemimpin Israel, Benjamin Netanyahu. Surat tersebut berisi keprihatinan atas langkah terbaru Israel yang melarang badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA beroperasi di wilayah pendudukan Palestina.
“Kami sedang berkomunikasi dengan otoritas Israel,” ujar juru bicara PBB Stephane Dujarric kepada wartawan dalam sebuah konferensi pers, pada Selasa (29/10/2024).
Dia menambahkan bahwa Guterres telah mengirim surat tersebut “beberapa jam lalu... yang memuat keprihatinannya.” Menurut Dujarric, surat tersebut menyoroti isu-isu terkait hukum internasional yang timbul akibat kebijakan baru Israel ini.
Surat tersebut dikirim sehari setelah parlemen Israel mengesahkan undang-undang yang akan melarang Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) beroperasi di negara tersebut. Kebijakan ini akan berlaku dalam 90 hari.
Larangan ini akan berdampak pada kegiatan UNRWA di Gaza, Tepi Barat yang diduduki, dan Yerusalem Timur. “Kami masih berada pada tahap awal. Tentu saja, jika kebijakan ini diterapkan, jelas bahwa dampaknya akan sangat menghancurkan situasi kemanusiaan Palestina di wilayah pendudukan Palestina,” kata Dujarric mengingatkan.
Ketika ditanya apakah Guterres mencoba menelepon Netanyahu lagi, Dujarric mengatakan, “Saat ini komunikasi dilakukan secara tertulis, karena saya pikir hal ini lebih tepat. Tapi tentu saja, jika ada kesempatan untuk berbicara, mereka akan berbicara."
Guterres pada Senin (28/10/2024) menyatakan bahwa penerapan undang-undang tersebut “dapat berdampak menghancurkan bagi para pengungsi Palestina di Wilayah Pendudukan Palestina, yang tidak dapat diterima.”
“Tidak ada alternatif lain, selain UNRWA,” tegas Guterres dalam sebuah pernyataan.
Israel Lakukan Pembantaian di Beit Lahiya, 100 Lebih Tewas
Pasukan pendudukan Israel melakukan pembantaian brutal, menargetkan berbagai lokasi di Jalur Gaza dengan serangan intensif. Sekitar 109 syahid saat bombardir Israel menargetkan sebuah kompleks perumahan berisi 200 pengungsi di Beit Lahiya di utara Gaza, kemarin.
Sumber medis mengatakan bahwa 115 orang telah syahid akibat serangan Israel di Gaza sejak kemarin fajar. Jumlah tersebut termasuk 109 yang syahid di Beit Lahiya yang menampung sekitar 200 orang. Sejauh ini, jumlah syuhada sejak dimulainya agresi Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 meningkat menjadi 43.061 orang, yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Sekitar 101.223 lainnya terluka.
Koresponden Aljazirah mengkonfirmasi penemuan jenazah puluhan syuhada menyusul pemboman Israel yang menargetkan rumah lima lantai milik keluarga Abu Nasr di Beit Lahia di Jalur Gaza utara pada Selasa pagi. Saksi mata menjelaskan bahwa di antara para syuhada ada 25 anak-anak. Utara Gaza telah dikepung Israel selama lebih dari tiga minggu dan para pejabat mengatakan lebih dari 1.000 orang telah terbunuh selama waktu tersebut.
“Ini bom tanpa peringatan. Seperti yang Anda lihat, ada banyak syuhada di mana-mana. Mayat tergantung di dinding,” kata saksi mata Ismail Ouaida. Kebanyakan dari mereka yang syahid dalam serangan itu adalah perempuan dan anak-anak, menurut petugas medis. Beberapa orang yang selamat dibiarkan mencoba mengidentifikasi kerabat mereka.
“Kedua putra saya dan seluruh keluarganya terbunuh. Putri saya yang belum menikah juga dibunuh. Dan putri saya yang lain dengan kelima anaknya. Semua terbunuh. Kesalahan apa yang mereka lakukan? Apa yang dilakukan orang-orang tak berdosa itu hingga dibantai seperti ini?” tanya seorang ibu Palestina.
Aljazirah melansir, tim penyelamat dan anggota keluarga mencari di antara puing-puing beton dari bangunan tempat tinggal lima lantai yang dihancurkan di Beit Lahiya di utara Gaza yang dihancurkan Israel, menewaskan sedikitnya 109 orang.
Sesosok tubuh hangus dengan rambut panjang tergantung di jendela lantai atas dan jenazah-jenazah yang dibungkus selimut berjejer di jalan di bawah, sementara sanak saudara yang terkejut berusaha mengidentifikasi korban jiwa.
“Ledakan terjadi pada malam hari dan saya awalnya mengira itu adalah penembakan, namun ketika saya keluar setelah matahari terbit, saya melihat orang-orang menarik jenazah, anggota badan, dan orang-orang yang terluka dari bawah reruntuhan,” kata Rabie al-Shandagly (30 tahun) yang mengungsi di sebuah gedung sekolah terdekat di Beit Lahiya.
“Sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak, dan orang-orang berusaha menyelamatkan yang terluka. Tapi tidak ada rumah sakit atau perawatan medis yang layak,” katanya.
Rumah Sakit Al-Awda, sebuah fasilitas di bagian utara Jalur Gaza, yang masih beroperasi dan menawarkan perawatan medis, tidak mampu menampung sejumlah besar korban luka. Banyak orang ditarik keluar dari reruntuhan. Korban berada dalam kondisi kritis. Mereka mengalami pendarahan hebat atau tertimpa beban berat dari potongan beton besar yang menimpa kepala mereka saat mereka sedang tidur.
Saksi mata lain menyatakan ada anggota keluarga mereka yang benar-benar musnah. Mereka hancur lebur karena intensitas ledakan sementara sebuah bangunan yang tadinya berdiri lima lantai kini berubah menjadi tumpukan puing. Saksi mata mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa puluhan orang yang terluka masih berada di bawah reruntuhan bangunan yang hancur, tempat sekitar 200 pengungsi Palestina tinggal, termasuk wanita dan anak-anak.
Direktur kantor media pemerintah Gaza, Ismail Al-Thawabta mengatakan kepada Aljazirah Arabia bahwa puluhan orang yang terluka tiba di Rumah Sakit Kamal Adwan, yang sudah tidak berfungsi lagi, dan tidak ada yang bisa merawat mereka. Dia menambahkan bahwa bangunan yang ditargetkan Israel menampung 200 orang. Sejauh ini, sudah 83 orang yang dimakamkan.
Dr Hussam Abu Safia, direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, mengatakan puluhan orang yang terluka telah tiba di fasilitas tersebut dan mendesak semua ahli bedah untuk kembali ke sana untuk merawat mereka. Banyak korban luka mungkin meninggal karena kurangnya sumber daya di rumah sakit, katanya kepada Aljazirah.
“Dunia harus mengambil tindakan dan tidak hanya menyaksikan genosida di Jalur Gaza,” tambahnya. “Kami menyerukan dunia untuk mengirimkan delegasi medis khusus untuk merawat puluhan orang yang terluka di rumah sakit.”
Sedangkan pada Selasa malam, militer Israel kembali menargetkan daerah pemukiman di Beit Lahia, yang mengakibatkan 16 orang syahid, termasuk anak-anak. Lainnya masih hilang di bawah reruntuhan.
Juru bicara Pertahanan Sipil Gaza, Mahmoud Basal, mengatakan ada panggilan mendesak bagi tim Pertahanan Sipil untuk menuju ke lokasi pembantaian. Namun, dia menegaskan kembali bahwa tidak ada lagi layanan Pertahanan Sipil atau medis di Gaza utara.
Selain itu, pasukan pendudukan Israel menghancurkan rumah-rumah di sekitar Sekolah al-Fakhoura, sebelah barat kamp Jabalia di Gaza utara. Pengeboman Israel meluas ke wilayah lain di Jalur Gaza, di mana dua warga Palestina lainnya syahid dan lainnya terluka dalam serangan artileri di wilayah Safatwi, barat laut Kota Gaza.